Lily memainkan jarinya dengan resah, saat ini Lily sedang duduk di tempat yang sama saat dulu Lily menjadi tersangka atas kasus pembunuhan Gita. Bedanya Lily sekarang menjadi saksi, saksi atas kejadian di mana mamanya menusuk Jason.
Sekarang, Lily sedang menunggu polisi yang akan memintainya keterangan. Sudah sepuluh menit Lily duduk, tapi belum ada tanda-tanda bahwa pintu itu akan terbuka.
Lily mengepalkan tangannya, padahal Lily sudah menghabiskan banyak coklat tadi. Tapi kenapa hatinya masih terasa menyesakkan seperti ini?
"Selamat siang." Lily menoleh begitu seorang polisi wanita memasuki ruangan bersama dengan polisi laki-laki dan satu lagi seorang jaksa mungkin. Lily tidak begitu tahu. Tak lama Lily melihat Bagas juga masuk ke dalam ruangan, tanpa Hazel di tangannya.
"Tenang, kita di sini tidak akan menahanmu. Kita hanya ingi kamu menceritakan lagi kejadian malam itu." Rupanya polisi wanita itu mengetahui warna wajah Lily yang berubah menjadi pucat.