Raut wajah Yan Lingfeng terlihat rumit. Dia meminum teh susu itu, walaupun dia tidak rela tapi dengan melihat sorot mata Yun Xuefei yang sangat tenang, dia tidak memiliki pilihan lain selain berdiri dan berpamitan.
Perasaan Yan Lingfeng saat ini terasa tidak senang dan seolah mau meledak, tapi dia tetap menahan diri. 'Rencanaku tidak selancar yang aku pikirkan, tapi tidak apa-apa, aku masih ada kesempatan.'
Yan Lingfeng menarik napas dalam lalu dia berjalan ke samping mobilnya, lalu tiba-tiba dia mendengar suara tertawa.
Yan Lingfeng melihat ke samping dan dia melihat Huo Yanzhao yang berdiri di sampingnya, ternyata sejak tadi Huo Yanzhao duduk di dalam mobilnya dan tidak pergi.
"Kamu …" Ruat wajah Yan Lingfeng berubah.
"Sepertinya tebakanku benar, Xuefei sama sekali tidak berencana 'merepotkan' dirimu." Huo Yanzhao tertawa.
"Apa yang kamu tahu?" Yan Lingfeng tersenyum dingin.