Wanita itu sedang berbaring di atas jalan setapak yang menghubungkan kastil Volkov ke halaman depannya yang luas. Tapi sebagian tubuhnya berada di bagian halaman yang tertutup salju tebal. Wajahnya menghadap ke langit, seolah Ia sedang menikmati pemandangan di atas sana.
Kedua mata hitamnya menatap kosong tetapi wajah wanita itu terlihat damai, sebuah senyuman kecil menghiasi wajah kusamnya seakan Ia sedang melihat pemandangan yang indah saat ini.
Rambut hitamnya yang kusut dan kotor terhampar di atas salju yang berwarna merah kehitaman. Walaupun salju di sekitar tubuhnya masih berwarna putih bersih tak bernoda, tapi bagian jalan setapak dan salju di sekitar kepalanya dihiasi oleh darah kental yang mulai membeku.
Seluruh nafasku tertahan di paru-paruku saat melihat senyuman kecil itu.