Jonathan masih membulatkan matanya mendengar sang istri mual melihat dirinya. Dia masih tak percaya dengan yang baru saja di dengarnya. Biasanya Stevani tak pernah mengatakan hal buruk tentang dirinya. Hal itu juga yang membuat Jonathan kehilangan kata-katanya dan hanya dapat berdiri sambil memandangi istrinya dengan wajah memelas. "Jangan katakan itu, Sayang. Aku sangat mencintaimu," ucapnya sambil melangkahkan kaki ke arah Stevani.