Fakta ini benar-benar tak pernah dibayangkan oleh Cherry sebelumnya. Mengingat bagaimana Berry selama ini yang bekerja keras, bagaimana lelaki begitu menahan dirinya untuk tidak terbawa pada sesuatu yang 'menyesatkan' dan hidupnya sungguh terlihat baik-baik saja. Tak menyangka jika pada akhirnya, memang seperti inilah yang terjadi sebenarnya.
"Tapi, Nak. Mereka tetap harus tahu kalau sekarang putra mereka ada di rumah sakit." Ibu Cherry berkomentar. Kalau memang kalian tidak berani untuk datang ke rumah orang tua Berry, kasih alamatnya ke Tante biar Tante yang akan menemui mereka.
Dan ini juga bukan hal yang baik. Aga dan Miko menjadi serba salah. Karena seperti yang mereka ketahui selama ini, ayah Berry bukanlah orang yang mudah untuk diajak bekerja sama. Maka biarlah Aga dan Miko mengumpankan diri mereka untuk menemui orang tua Berry.