Mendengar berita itu, mata Quan Rui pun berkedut.
Apakah wanitanya kembali berubah menjadi kucing liar?
Senyum manja muncul di bibirnya tanpa bisa dicegah. Quan Rui menandatangani namanya di dokumen itu, dan kemudian bertanya sambil tersenyum, "Kapan Hanlin akan datang?"
"Tuan muda Qi..." Luo Wei melihat waktu. Baru saja akan mengatakan bahwa Tuan muda Qi akan segera tiba, ia diinterupsi oleh Qi Hanlin di pintu.
"Aku datang," ucap Qi Hanlin dengan santai. Sambil memasukkan kedua tangannya di saku celananya, ia berjalan menuju Quan Rui.
Melihat senyum di wajah Quan Rui, Qi Hanlin tidak bisa menahan diri untuk berkata, "Apa kembalinya Kakak ipar membuatmu sangat senang? Padahal kalian bertemu setiap hari, apa kamu masih perlu mengetahui beritanya sepanjang waktu? "
Ada sedikit ejekan dalam kata-kata Qi Hanlin, tetapi Quan Rui juga bisa mendengar kecemburuan di dalamnya.