Bai Ran benar-benar merasa bahwa dirinya telah dianiaya, dan ia diperlakukan sangat tidak adil.
Dulu, saat ibunya operasi saja ia tidak bisa membayar biayanya, jadi bagaimana mungkin ia mengeluarkan uang untuk menyuap orang lain?
Mata gelap Quan Rui langsung tenggelam.
"Buku itu diberikan oleh Jiang Bangyuan kepada Jin Wanwan. Kemungkinan Jin Wanwan hanya dimanfaatkan olehnya." Quan Rui menganalianya dengan tenang. Jika dilihat dari reaksi Jin Wanwan sebelumnya, tampaknya wanita itu tidak berpura-pura.
Begitu mendengar ini, Bai Ran langsung mengerutkan keningnya. "Jiang Bangyuan? Kenapa dia lagi?"
"Aku dengar kamu telah menemukan pengacara, dan notarisasi properti akan diadakan dua hari lagi. Sepertinya dia tidak ingin menyerahkan lobak manis yang ada di tangannya."
Suara Quan Rui mulai menjadi serius.