Yin Ruijie segera mengangguk dan berkata, "Benar itu!"
Raut wajah Shen Fanxing tampak acuh tak acuh. Ia menoleh dan melihat Shen Shanghua lagi sebelum akhirnya berkata dengan datar, "Istirahatlah lebih awal, aku pergi dulu..."
Setelah selesai bicara, Shen Fanxing tidak memberikan banyak tatapan lagi kepada siapa pun dan mengangkat kakinya berjalan meninggalkan kediaman itu.
"Fanxing… Fanxing, kamu mau pergi ke mana? Kamu adalah cucuku, kamu adalah keberuntungan Keluarga Shen. Jangan pergi…" tutur Jiang Rongrong. Ia tiba-tiba menahan lengan Shen Fanxing dengan sangat erat.
Shen Fanxing menghentikan langkahnya. Ia menoleh dan melihat Jiang Rongrong dengan dingin. Kemudian, ia mengangkat salah satu tangannya dan sedikit demi sedikit menyingkirkan tangan neneknya itu dari lengannya. Ia berkata dengan tegas, "Aku bukan keberuntungan apa pun…"