Shanks, meskipun sebelumnya merencanakan untuk segera pergi dari desa Foosha, akhirnya tinggal di pulau itu selama satu bulan lagi karena permohonan Luffy. Dia dan Ben mengajari Luffy beberapa hal, seperti dasar-dasar ilmu pedang (Shanks memberikan Luffy salah satu pedangnya, salah satu dari Skillful Grade Meito (Named Sword), Ashita no Kanashimi (Tomorrow's Sorow), sebuah katana yang relatif kecil dengan warna hitam pada gagang dan sarung pedang dengan garis hijau yang dibuat dari tengah gagang ke ujung selubung (di kedua sisi) dan sebuah pisau perak dengan cahaya keunguan di bilahnya.
Setelah itu, ketika Shanks pergi, semua berjalan sebagaimana mestinya. Luffy bertemu dengan Dadan, Ace, dan Sabo, dan segala sesuatu yang seharusnya terjadi setelah itu. Luffy menyembunyikan kemampuan hakinya, kekuatannya, dan juga pengetahuannya dari keluarganya. Sehingga dia kembali menjadi adik laki-laki yang lemah seperti sebelumnya. Dia benar-benar menikmati pengalamannya memiliki dua kakak laki-laki menjaga dirinya yang lemah. Dan juga, dia pikir akan sangat lucu apabila dia bisa menendang bokong logia Ace dan kemudian mengungkapkan kepada mereka bahwa dia tidak lemah sama sekali.
Ketika Sabo seharusnya mati dan perahunya ditembak oleh World Noble, Luffy, dengan kecepatan supernya membuat Sabo tak sadarkan diri dan membuatnya seolah-olah selamat karena keajaiban dan hanyut ke pantai dengan kondisi masih hidup. Kejadian ini membuat dirinya menangis karena mengingat kematian nakama dan teman-temannya di kehidupan sebelumnya. Mungkin, ia berubah menjadi sedikit agak jahat dan bisa sedikit berpikir dibanding dirinya yang pertama, Versi yang 'kurang' cerdas. Tapi, pada intinya dia sama. Dia masih menangis... sedikit, meskipun sekarang karena alasan yang berbeda dan lebih serius. Dia masih suka daging dan petualangan, dan kadang-kadang masih ceroboh.
Kemudian Ace dan Sabo berlayar, kali ini bersama-sama, sabo sebagai co-kapten Ace. Sabo tidak memiliki ambisi yang dimiliki Ace (yaitu mengalahkan Shirohige), ia hanya ingin bebas dan Ace ingin melindungi Sabo. Dan juga, mereka ingin mengajak Luffy bergabungn bersama mereka, tetapi dia dengan tegas menolak ajakan mereka, mengatakan bahwa dia akan menjadi Raja Bajak Laut dengan kekuatannya sendiri.
Setelah itu, Luffy akhirnya bisa mulai berlatih tanpa khawatir ketahuan. Dia mengambil kembali katana kecilnya dari Makino, yang menyimpannya dengan aman dan mengingat-ingat pelatihannya yang singkat namun bermanfaat dengan Shanks. Yang membuatnya lega, ia mengetahui bahwa haki-nya tidak melemah karena selama beberapa tahun ia tidak menggunakannya, tetapi ia ingin menjadi lebih kuat, Pada saat umurnya 17 tahun, dadanya sekarang menjadi sedikit lebih berotot, menyaingi dirinya yang dulu, sesudah berlatih dengan Rayleigh.
---Umur 17
Di hari yang sama seperti sebelumnya, Luffy berangkat ke laut. Sekali lagi di atas perahu kecil dan meskipun kelihatannya hampir sama, petualangannya kali ini berbeda. Penampilan Luffy berbeda. Dia mengikat Meito kecilnya di pinggangnya dan dia mengenakan pakaian yang berbeda. Dia sekarang mengenakan apa yang dikenakannya di masa depan, kemeja lengan merah terbuka (Baju setelah Time-skip) yang memperlihatkan dada dan bekas luka yang besar, topinya sekarang diikat ke lehernya dengan seutas tali dan dia mengenakan celana pendek hitam dengan saku dimana ia memiliki cukup banyak uang miliknya sendiri. Uang itu dari kerja kerasnya berhari-hari di Gray Terminal, ketika ia memburu penjahat kecil-kecilan demi uang dan juga sebuah kotak kecil berisi beberapa barang penting.
Tersembunyi di balik lengan bajunya, dia memiliki tato kecil di bahu kanannya sekarang. Bertuliskan 'ASL'. 'A' berwarna kuning dengan garis luar berwarna merah, mewakili api, 'S' berwarna biru muda dengan garis luar berwarna hitam mewakili topinya dan 'L' berwarna merah dengan garis luar berwarna merah muda yang mewakili dirinya. Para Penduduk desa melambai padanya, Luffy sudah siap mengguncang dunia. Lagi.
-----------------------------------------------------------------------------
Author yang menulis fanfiction ini, membuat cerita sebelum Dressrosa Arc, Sehingga author tidak terlalu tau tentang Sabo. Author juga tidak akan berfokus pada Flashback. Cerita ini tidak akan memiliki banyak Flashback, hanya fokus pada Luffy yang saat ini.
Nama katana Luffy Ashita no Kanashimi (Tomorrow's sorrow) tidak ada di canon, katana ini hanya karangan dari author penulis Fan fiction ini.
Spesial untuk pembukaan cerita ini, saya update 2 chapter sehari. Untuk selanjutnya hanya 1 chapter, tapi saya usahakan akan update terus selama 7 hari.
Enaknya update setiap jam berapa temen-temen?
Komen dan rate yaaa...