Briena menggenggam erat ponsel di tangan kanannya. Ia masih memikrikan ucapan Vian tadi di telfon. Ucapan yang pria itu tujuan kepada Monika. Lalu tiba-tiba pintu ruang kerjanya di ketuk, Ave masuk di antar oleh Bi Surti.
"Terimakasih, Bik, " sahut Ave pada pembantu Briena.
"Kalau saya buatkan minuman dulu, Non." Bi Surti berlalu pergi, tak lupaia menutup pintu.
"Ibu Briena memanggil saya," ujar Ave berjalan menuju Briena yang berdiri di dekat jendela tinggi besar.
"Ve, laporkan padaku tentang berita kemarin. Kenapa para wartawan tidak muncul di rumah saya hari ini?" tanya Briena lalu menyuruh Ave duduk di sofa, ia sendiri juga ikut duduk di sofa.
Sedih, dari awal bulan udah usaha up 3k sehari. kemarin lupa nggak up padahal file udah di draft T_T
Bulan depan nggak jadi gajiannn huuuu T_T T_T
Padahal udah berharap dari awal bulan, rajin up...
Down banget gaes, berharap bulan depan gajian...
Sekarang di WN kalau sehari nggak up 3k kata, nggak dapat bonus gajian gaes T_T
PYE PYE