Chương 143: Selesaikan Masalah

Disya pov

Satu minggu berlalu dengan cepat, hari pertama aku dan Keyna sampai di Kuala Tungkal kami istirahat seharian, lalu hari kedua dan seterusnya kami menjelajah Kuala Tungkal terkadang kami juga ikut Kakek Keyna kalau tidak ada tujuan mau kemana. Ntah kenapa aku merasa betah banget tinggal di sini. Faktor terbesarnya ialah makanan yang disuguhin sama nenek dan kakek Keyna itu seafood semua. Ummm … yummy … seafood adalah makanan kesukaanku. Hari ini, hari perpisahan, sudah sesuai janji kami pulang ke Jakarta. Walau pun aku merasa betah, aku sebenarnya tidak bisa juga untuk tinggal lama di sini, karena memang masih pedesaan banget dan aku tidak bisa menggantikan hobby nge-mall-ku dengan makanan seafood yang ada di sini.  Wah … aku sudah tidak sabaran untuk balik ke Jakarta. Maafkan kelabilanku memang betah sih aku tinggal disini tapi cuma untuk liburan bukan untuk menetap.

"Disya?" panggil neneknya Keyna dengan lembut.