"Tapi meskipun kalian bukan siswa baru, bukankah kalian masih mengandalkan orang lain?" Sima You Yue melirik siswa yang berbicara, tatapannya dingin.
"Kamu-" Wanita itu tidak berpikir bahwa Sima You Yue akan membalas, menunjuk padanya dengan marah, "Kita semua bersama karena lebih mudah untuk berurusan dengan kalajengking emas itu. Bagaimana kita bisa menyeret mereka ke bawah! Kami tidak menyukaimu, yang hanya tahu cara mengandalkan Senior Mo dan yang lainnya!"
"Kalian bersama adalah saling mendukung, tapi untuk kami jika bersama, kami menyeret mereka ke bawah?" Sima You Yue mencibir, "mungkinkah kamu mengira kamu adalah dewa yang bisa melakukan apa saja sesukamu sementara warga biasa tidak bisa?"
"Apa maksudmu?! Berhentilah bicara omong kosong!"
"Tidak mengerti? Lalu ada masalah dengan IQ kamu." Little Seven membuat penampilan yang terlihat sangat tulus.
"Siapa kamu, kamu berani mengutukku ?! Apakah kau tahu siapa aku?" Wanita itu berteriak.
"Kenapa aku peduli siapa kamu!" Little Seven memutar matanya, tidak peduli sama sekali tentang dia.
"Hmph, kapan bayi muncul di sekte? Datang ke sini, kau mungkin bahkan lebih membebani siswa baru." Gadis lain menambahkan.
"Selalu berbicara tentang menyeret orang ke bawah dan menjadi beban. Kami berani mengatakan bahwa kami akan dapat tinggal di sini selama dua bulan lebih dari yang lain!" Little Seven berdiri, kedua tangan terlipat di dadanya ketika dia melihat mereka berdua.
"Yan Er, kurangi bicara." Hua Piao Mo mengenali Little Seven saat dia mengangkat alisnya dan berkata.
Orang lain mungkin tidak bisa mengenalinya, tetapi beberapa dari mereka bisa. Meskipun Little Seven terlihat baru berusia beberapa tahun, Little Seven tidak banyak berubah penampilannya dan dia masih bisa mengenali Little Seven.
Pada saat itu, para guru memberi tahu mereka bahwa Little Seven bukan manusia. Semua orang kemudian menduga bahwa dia adalah spirit beast.
Mampu menjadi seperti dia sekarang tidak terlalu luar biasa.
Ketika Yan Er melihat Hua Piao Miao memarahinya, dia merasa sedih. Namun, dia tidak berani tidak taat dan hanya bisa menginjak kakinya dengan marah.
"Karena semua orang bersama sekarang, kita harus tetap bersatu." Pang Jia Nan berkata, "Situasi di gurun telah berubah, jadi akan lebih baik bagi kalian untuk tetap bersama kami."
"Tidak perlu." Sima You Yue menolak, "Untuk menghindari menyeretmu ke bawah, akan lebih baik bagimu untuk tidak tinggal bersama kami."
Ekspresi Pang Jia Nan goyah ketika seorang mahasiswa baru menolaknya. Ekspresinya berubah serius saat dia berkata dengan dingin, "Kamu sebaiknya tidak menyesalinya!"
"Untuk apa menyesal?" Little Seven memandang rendah mereka, "Jika kami pergi dengan kalian, kami takut diseret ke bawah!"
Setelah Little Seven mengatakan ini, semua orang tidak senang. Little Seven terlihat tidak lebih dari seorang anak kecil, tetapi justru dia yang menggertak?!
Wang Si Miao dan yang lainnya adalah satu-satunya yang tahu bahwa Little Seven memiliki hak untuk mengatakannya.
"Senior Wang, karena mahasiswa baru ini sangat kuat, kita tidak perlu memaksa mereka. Mungkin mereka benar-benar akan bisa tinggal di sini selama dua hari lebih lama daripada yang lain!" Seseorang berkata dengan misterius.
"Ya, Senior Wang. Karena orang-orang ini tidak tahu apa yang baik untuk mereka, tidak perlu bagi kita untuk meletakkan wajah hangat di dekat pantat mereka yang dingin, kan?"
Wang Si Miao mengerutkan kening. Melihat penghinaan di mata Little Seven, dia berpikir sebentar dan berkata, "Little Seven, situasinya di sini sedikit rumit. Kau harus tetap bersama kami."
"Tidak mau. Aku khawatir orang-orang ini akan menyeretku ke bawah." Little Seven mencibir, berkata sedikit sombong.
Alis Sima You Yue terangkat, sepertinya Little Seven memiliki sedikit hubungan dengannya.
"Kami semua siswa dari sekte yang sama. Kau tahu bahwa Kepala Sekolah Yuan juga tidak ingin hal buruk terjadi pada mereka." Wang Si Miao berkata.
"Ya, Little Seven. Kami semua siswa sekte ini. Kau tidak boleh mengabaikannya dan tidak melakukan apa pun untuk membantu!"
"Hua Piao Miao, jangan bicara padaku." Little Seven benar-benar tidak menyukai Hua Piao Miao dan nadanya pedas, "Apakah aku mengabaikannya atau tidak, bukankah kau yang akan mengajari aku!"
Hua Piao Miao tidak menyangka bahwa Little Seven akan berbicara dengannya seperti itu di depan semua orang. Dia merasa remuk ketika air matanya terancam bocor dan berkata dengan sedih, "Saya hanya memikirkan atas nama semua orang. Little Seven, mengapa Anda harus menggertak saya?"
Keadaannya yang menyakitkan menyebabkan hati para lelaki di lokasi mencair, dan hati mereka sakit untuknya.
"Little Seven, jangan melangkah terlalu jauh!" Pang Jia Nan berteriak pada Little Seven.
"Kapan aku melangkah terlalu jauh?" Little Seven membalas dengan seruan, "Dia selalu jadi Merak Hua (org sombong, belagu), apakah aku berbicara secara keliru? Karena aku tidak melakukannya, lalu untuk apa kau berteriak! Bagaimanapun, kapan seorang wanita seperti itu memiliki hak untuk mengganggu dirinya sendiri dengan apa yang ingin kulakukan?"
"Piao Miao baru saja berbicara dengan niat baik. Kenapa kamu berteriak padanya ... "
"Mengapa kau ingin terlibat dengan urusanku? Aku hanya ingin berteriak. Kenapa kamu tidak menggigitku?" Little Seven mengejek.
"Pfft-"
Sima You Yue dan yang lainnya tertawa terbahak-bahak.
Siapa yang berani menggigitnya ketika dia seperti ini?
Tang Yan melihat betapa agresifnya Little Seven dan tertawa sampai perutnya sakit. Pang Jia Nan ini selalu berpikir bahwa dia sangat kuat dan siapapun ada di bawahnya. Dia selalu gagap akan kesombongan, tapi sekarang dia ditempatkan di tempatnya.
Meskipun Mo Bin tidak berlebihan seperti Tang Yan, mulutnya juga menyeringai dan merasa cukup senang juga.
Pang Jia Nan juga dipukuli oleh kata-katanya.
Apakah dia berani menggigit Little Seven? Tentu saja tidak. Jika dia benar-benar mencoba, dia mungkin akan menjadi panekuk sebelum dia mendekat.
Dahulu kala Little Seven masih kecil, dia bisa mengirim Wang Si Miao terbang dengan sekali pukul. Omong-omong, Little Seven telah berevolusi lagi. Dia sama sekali bukan lawannya.
"Jia Nan, jangan katakan lagi, aku baik-baik saja. Little Seven selalu seperti ini. Dia tidak punya niat buruk." Hua Piao Miao menenangkan Pang Jia Nan, jadi dia secara logis tidak harus bersaing dengan Little Seven.
Hanya saja cara dia mengatakannya seperti itu membuatnya tampak seperti Little Seven bersalah, sementara dia sendiri adalah korban.
Para siswa itu tampaknya mengerti. Peringkat kedua papan pengumuman, ketiga dan keempat memanggil Little Seven, anak muda ini sangat akrab. Mereka bahkan agak tidak berdaya.
"Little Seven ..." Yan Er merasa seolah-olah nama itu agak akrab dan dia berpikir sejenak sebelum berteriak dengan ragu, "Little Seven ... bukankah peringkat pertama di papan disebut Little Seven?!"
Terakhir kali mereka berkompetisi dalam Pertandingan Peringkat, Wang Si Miao awalnya yang pertama, tetapi setelah pergi ke kantor Kepala Sekolah Yuan, ia menjadi tempat kedua. Ada seseorang yang lebih kuat dari dia.
Namun, siapa orang itu, sangat sedikit yang benar-benar tahu. Menambah bagaimana sekte itu merahasiakannya, sangat sedikit orang yang mengetahui nama Little Seven.
Namun, ada orang-orang yang memperhatikan berita yang telah mendengar nama mereka sebelumnya.
Orang-orang seperti Li Yan Er ini.
Ketika dia berteriak, mereka yang awalnya merasa marah pada Little Seven segera tenang.
Pakar peringkat pertama. Orang yang bisa mengirim Wang Si Miao terbang dengan sekali pukul. Siapa yang berani memperburuk?
Tang Yan melihat bahwa ekspresi mereka terus berubah dan ingin mengangkat topik lagi. Dia berseri-seri, "YouYue, bukankah kamu mengatakan bahwa kamu memiliki penangkal racun kalajengking emas?"