Chương 58: The last day
"Akhirnya, para penonton! Hari terakhir telah tiba!" Kata mc.
Semua penonton pun bersorak-sorai.
"Sepertinya Kannoya Academy akan menang tahun ini."
"Ya, mereka memiliki poin terbanyak."
"Hari ini bagaimana ya?" Tanya Rheinalth.
"Kita lihat peraturannya dulu." Kata Ermin.
"Aku tidak melihat Yukina sejak kemarin. Apakah kamu melihatnya?" Tanya Rheinalth.
Ermin menggelengkan kepalanya.
"Dia ke mana saja?" Tanya Rheinalth.
"Rasanya ada yang tidak beres." Kata Ardolph.
"Benar... dari kemarin Yukina tidak tampak.." kata Kurosa.
"Ada apa dengannya?" Tanya Asuka khawatir.
"Baiklah. Saya akan jelaskan peraturannya! Setiap sekolah akan membuat kelompok. Kelompok terdiri dari 4 orang. Setiap orang memiliki 1 lingkaran kecil dan setiap kelompok memiliki 1 cone. Jika cone sebuah kelompok sudah dimasuki oleh 4 lingkaran, maka kelompok itu akan kalah." Kata mc.
"Baiklah, siapa kelompok kita?" Tanya Rheinalth.
"Kita tidak bisa menemukan Yukina." Kata Ermin.
"Bagaimana jika Alvina, Junko, Alfred, dan Denzel saja?" Tanya Amiko.
"Boleh saja sih.." kata Rheinalth.
"Ah? Aku? Dengan Alfred?" Tanya Alvina.
"Ahh.. itu tidak mungkin terjadi..." kata Alfred.
"Ayolah, kalian belum maju sama sekali kok." Kata Rheinalth.
"Semua peserta telah siap!" Kata mc.
Sorak-sorai penonton pun mulai terdengar.
"Mari kita mulai dalam 3... 2... 1!"
Semua kelompok segera menuju ke arah cone Kannoya Academy.
"Mengapa kita?" Tanya Junko.
"Karena poin terbanyak." Kata Asuka.
"Tidak boleh! Fire breathe!" Kata Alvina sambil menyemburkan api ke arah peserta yang sedang berusaha untuk mengalahkan Kannoya Academy.
"Ice raiper!" Kata Asuka.
Sebuah raiper dari es muncul.
"Minggir! Thousand Trust!" Kata Asuka.
Asuka terus menerobos setiap kelompok yang berusaha menghalanginya.
Dan akhirnya Asuka berhasil memasukkan lingkaran kecil miliknya ke dalam cone lawan.
"Ayo!" Kata Asuka.
"Baik!" Kata Junko.
Junko menerobos setiap kelompok yang menghalanginya. Junko berhasil memasukkan lingkaran kecilnya di dalam cone lawan lainnya.
"Fire roar!" Kata Alvina.
Teriakan api mengenai para peserta.
"Awas!" Kata Alfred.
Alfred segera menarik Alvina. Rupanya sebuah serangan besar dari es hampir mengenai Alvina.
"Hampir saja, kamu ini.." kata Alfred.
"Ayo, bertukar!" Kata Asuka.
Alfred segera berlari secepat kilat. Tanpa disadari oleh orang lain, ia sudah memasukkan lingkaran kecil miliknya ke dalam sebuah cone lawan.
"Alvina!" Teriak Alfred.
"Apa?" Tanya Alvina.
"Ayo cepat!" Kata Alfred.
Alvina segera berlari menerobos semua peserta. Ia berhasil memasukkan sebuah cone ke dalam cone lawan.
"Yay! Berhasil rencana kita!" Kata Asuka.
"Mereka ini, terlalu kuat..." pikir Stormy.
"Tidak.. tidak.. fokuslah.." pikir Stormy yang mulai panik.
Stormy berlari secepat kilat. Tanpa disadari ia telah memasukkan lingkaran kecilnya di dalam cone Kannoya Academy.
"Aku bisa! Aku harus menang!" Pikir Stormy.
Tanpa disadari oleh pemain lainnya, ia mengambil lingkaran-lingkaran kecil dari mereka.
Stormy memasukkan 2 lingkaran kecil di dalam cone lawan. 3 lingkaran di cone lawan lainnya.
3 lingkaran di cone lainnya. Sehingga 2 kelompok sudah kalah.
"Tinggal 7 lagi.." pikir Stormy.
"Sudahlah, kalian akan kalah, Kannoya!" Kata Stormy.
Stormy berlari ke arah cone Kannoya. Tetapi Asuka menghentikannya. Asuka menjebak Stormy dengan sihir es nya.
"Maaf.. tahun lalu kamu sudah menang, sekarang giliran yang lain." Kata Asuka.
Asuka mengambil ke tujuh lingkaran itu. Ia menerobos lawan dan memasukkan 1 lingkaran ke dalam cone lawan dan kelompok itu pun kalah.
"Aduh... aku akan kalah... menjengkelkan... kalau terus begini aku bisa.. aku bisa..." pikir Stormy frustasi.
Stormy pun akhirnya menghancurkan jebakan Asuka. Ia menyetrum semua peserta dengan sihirnya.
Tetapi rupanya, Alvina dan Alfred tahan dengan serangan listrik. Alvina dan Alfred menjatuhkan Stormy.
Asuka memasukkan 3 lingkaran kecil ke dalam cone lawan yang terakhir. Mereka pun akhirnya memenangkan pertandingan.
"Aku... kalah...?" Kata Stormy.
"Rupanya tahun ini pertandingan antar sekolah dimenangkan oleh Kannoya Academy!" Kata mc.
Semua penonton bersorak-sorai.
"Baiklah, dengan begitu turnamen ini telah selesai. Selamat berjumpa tahun depan para penonton!" Kata mc.
Tình trạng nguồn điện hàng tuần
-- Xếp hạng
Quyền lực 
-- Đá
Quyền lực