Cleo menghentikan segala aktivitasnya untuk menatap Harry dengan serius ketika pria itu mulai kumat kembali. Cleo hanya bisa menghela napas.
Apa sebuah pernikahan begitu rumit seperti ini?
Menatap dengan tatapan yang seolah ingin menyerah namun tidak mengerti apa yang harus membuatnya menyerah. Cleo menatap Harry dengan sisa-sisa semangatnya untuk tersenyum.
"Apa aku perlu meminta persetujuan darimu kepada siapa aku ingin menemuinya?" tanya Cleo menahan kesal dengan tarikan bibir yang ia sengaja buat memanjang ke samping.
Harry tentu tidak punya banyak hak untuk mencampuri urusan pribadinya. Dan Cleo juga sudah cukup banyak mengalah padanya untuk tidak kemanapun hari ini selain ke satu tempat itu. Harry seharusnya memberikannya toleransi, namun malah marah-marah.
“Aku bukan bonekamu yang harus mengikuti keinginanmu. Bila kau berkata ‘A’, maka aku akan melakukan ‘A’. Dan bila kau mengatakan ‘B’, maka aku akan melakukan ‘B’."
“Kau tetap adalah istriku walaupun hanya berstatus kontrak. Jangan buat aku terus mengulangi ucapanku karena aku tidak menyukainya. Nama Miles terukir juga di belakang namamu ketika kau menyandang status sebagai istriku. Kau seharusnya tidak bisa seenaknya saja pergi menemui priamu. Aku masih adalah suamimu!”
Perdebatan semacam inikah yang mereka inginkan?