Tải xuống ứng dụng
100% Mermaid Island / Chapter 6: Let Me In

Chương 6: Let Me In

Yerin membawa Wonwoo kepermukaan dan membawanya kepesisir pantai yang dimana pada saat itu tidak ada manusia.

"Lupakan hari ini dan lupakan aku, Wonwoo aku akan menemukan mu lagi," Yerin mencium bibir Wonwoo yang pada saat itu sedang tidak sadarkan diri.

Setelah hari menjelang siang Wonwoo terbangun dari pingsannya, lalu dia melihat sekelilingnya.

"Bagaimana bisa aku ada disini?" Tanya Wonwoo dengan raut wajah yang bingung.

"Ponselku basah," Dia segera berdiri dari sana.

Wonwoo berjalan mendekati telpon umum yang ada dipinggir jalan.

"Aku berada di Jeonju kirim seseorang untuk menjemputku," Kata Wonwoo yang berbicara pada ayahnya.

"Bagaimana bisa kamu berada disana?" Tanya ayah lagi padanya.

"Aku tidak ingat," Jawab Wonwoo singkat.

Tidak lama menunggu sebuah mobil mewah berwarna biru berhenti didepannya dan itu adalah Yoon Jeonghan teman Wonwoo yang disuruh ayah untuk menjemputnya.

"Orang jenius sepertimu terdampat dipesisir pantai lalu tiba-tiba lupa ingatan? apa itu masuk akal?" Tanya Jeonghan dengan tatapan liciknya itu.

"Buka pintunya hyung," Pinta Wonwoo padanya.

"Dimana Seungcheol dan yang lainnya? bukankah kalian pergi kepulau terlarang itu?" Tanya Jeonghan saat mereka berdua sudah didalam mobil.

"Pulau terlarang apa yang kamu bicarakan?" Tatap Wonwoo bingung padanya.

"Hahaha benar-benar," Tatap Jeonghan seakan tidak percaya.

"Ganti bajumu setelah itu aku akan mengantarmu ke Seoul," Lanjut Jeonghan lagi.

Setiba di apartment Jeonghan, Wonwoo segera mandi dan mengganti bajunya lalu dia segera pergi dari sana menuju Seoul. Waktu yang ditempuh cukup lama namun saat dia tiba, mobil lain juga tiba disana lalu dia melihat ayah yang sudah menunggu didepan rumah.

"Hyung?" Panggil Jungkook dengan wajah yang bingung.

"Apa yang terjadi pada kalian bertiga?" Tanya ayah yang membuat mereka saling bertatapan.

"Kalian pergi kepulau terlarang itu?" Tanya ayah lagi.

"Aku tidak tau, apa kita pergi kesana?" Tanya Jungkook bingung.

"Jeon Jungkook tugasmu mengatur perusahaan kenapa kamu pergi kesana?" Tatap ayah dengan raut wajah yang bingung.

"Paman, Joshua memberitauku jika Seungcheol, Mingyu, Minghao dan Taehyung tidak mengingat apapun," Jelas Jeonghan setelah mendapat telpon dari temannya yang lain.

"Bagaimana bisa?" Tatap ayah bergantian pada mereka.

"Jun? Wonwoo?" Tanya ayah sambil menatap keduanya.

"Aku terpisah dari mereka, aku sendirian," Wonwoo angkat bicara.

"Aku tidak mengingat apapun setelah itu," Jelas Wonwoo lalu segera masuk kedalam rumah.

"Maafkan aku ayah, aku juga tidak mengingat apapun," Jun pun masuk.

"Paman aku akan menyelidiki kasus ini," Sela Jeonghan yang diangguki oleh ayah.

"Istirahatlah." Ayah mendapat Jeonghan dan Jungkook bersamaan.

Ayah pun masuk kedalam rumah namun sebelum itu Jeonghan menarik Jungkook terlebih dahulu.

"Apa Mingyu membawa kameranya?" Tanya Jeonghan memastikan padanya.

"Tentu saja, dia membawanya kemana-mana," Jawab Jungkook dengan sangat jujur.

"Bagus, jika ada sesuatu yang terjadi didalam rekaman Mingyu maka kalian tidak membuatku kesusahan untuk mencari bukti lain," Jeonghan tersenyum lalu masuk kedalam rumah.

"Apa-apaan dia." Tatap Jungkook sinis lalu segera masuk menyusulnya.


Load failed, please RETRY

Chương tiếp theo sắp ra mắt Viết đánh giá

Tình trạng nguồn điện hàng tuần

Rank -- Xếp hạng Quyền lực
Stone -- Đá Quyền lực

Đặt mua hàng loạt

Mục lục

Cài đặt hiển thị

Nền

Phông

Kích thước

Việc quản lý bình luận chương

Viết đánh giá Trạng thái đọc: C6
Không đăng được. Vui lòng thử lại
  • Chất lượng bài viết
  • Tính ổn định của các bản cập nhật
  • Phát triển câu chuyện
  • Thiết kế nhân vật
  • Bối cảnh thế giới

Tổng điểm 0.0

Đánh giá được đăng thành công! Đọc thêm đánh giá
Bình chọn với Đá sức mạnh
Rank NO.-- Bảng xếp hạng PS
Stone -- Power Stone
Báo cáo nội dung không phù hợp
lỗi Mẹo

Báo cáo hành động bất lương

Chú thích đoạn văn

Đăng nhập