"Kamu kenapa sih?" tanya Yudha lagi, mulai kesal. Dia menarik napas sedalam mungkin untuk menghilangkan rasa kesalnya, menahan sebisa mungkin untuk tidak meledakkan amarahnya. Erlina menatap Yudha bingung, mengapa lelaki ini bisa sekesal itu, pikir Erlina.
"Aku kenapa?" tanya Erlina, bingung.
"Sudahlah, aku enggak mau kita berdebat masalah yang enggak penting, mendingan kita mulai makan aja" balas Yudha, dia melambaikan tangannya memberi kode untuk mengeluarkan makanan pesanan mereka. Yudha sengaja tidak meminta menu, dia tahu Erlina akan memilih makanan yang paling murah di daftar menu. Hal itu selalu dilakukan gadis ini, entah mengapa. Yudha tidak mau kembali merasa kesal.
Para pelayan sudah mulai menghidangkan makanan, mulai dari makanan pembuka. Erlina melihat makanan yang tersaji.
"Abang sudah pesan?" tanya Erlina. Yudha mengangguk.
"Biar enggak nunggu lama aku sudah pesan, kata chef nya ini menu spesial hari ini." ucap Yudha singkat.
Semoga suka ya ceritanya
happy reading