Tải xuống ứng dụng
59.8% Master of Evil Eyes in DxD World / Chapter 61: Chapter 59 - First Attack

Chương 61: Chapter 59 - First Attack

Mikan Pov

Ketika aku menbuka mataku setelah masuk ke dunia game buatan kakek yaitu RPG World.Aku muncul di dalam ruangan putih besar tanpa ujung yang kurasa ini adalah Tutorial Room yang dikatakan oleh kakek.Aku nggak tahu harus apa aku disini soalnya aku nggak pernah main VR.Paling-paling aku hanya bermain RPG di konsol bersama Onii-chan. Makanya kalau aku yang bukan seorang gamer ataupun otaku seperti Onii-chan disuruh tiba-tiba bermain game dengan teknologi semaju ini rasanya agak aneh mungkin untukku.

"Wahai pahlawan muda selamat datang di Hope Light duniaku namaku adalah Farah dewi yang akan memberimu kekuatan untuk mengalahkan

Raja iblis Vibra"di depanku muncul seorang wanita berambut hitam yang mengaku dirinya dewi mungkin dia itu npc yang diciptakan kakek

Sebagai pembimbing di tutorial ini.

"Taruh tangan kananmu di kristal ini untuk menentukan statusmu dan skill yang kamu punya"Dewi itu lalu memberiku sebuah bola kristal untuk menentukan status dan skill yang kupunya.

Kutaruh tangan kananku di bola kristal yang bercahaya kekuningan dan kristal itu memproyeksikan tulisan yang merupakan statusku.

Name:Mikan

Age:11

Job:Magician,Witch,Summoner

Level:0

HP:500

MP:500

STR:10

Agility:10

INT:100

Luck:100

Magic:All Element,Summon magic

Summon:Hawks

Skill:Bash,Ground Shrink,Escape.

Item:Broom Witch,10x potion.

"Wow HP dan MP mu cukup tinggi untuk seorang pahlawan pemula.Ditambah memiliki 3 job dan kecocokan di semua elemen sungguh langka!baiklah dengan semua hal yang kamu punya aku bisa memberimu 1 item spesial dan satu skill khusus,ini listnya"Dewi itu memujiku karena status dan skillku dan dia memberiku kertas panjang yang memuat list dari berbagai macam skill dan item yang sama sekali tidak kumengerti.Karena aku nggak ngerti jadi aku pilih asal saja deh!untuk skill hmm Ultimate Disguise?skill untuk menyamar bagus juga mungkin dan untuk item ah Honey Choker!gelang untuk leher yang berbentuk hati dan kemampuan spesialnya tidak diketahui? Yup!selesai memilih!.

"Dewi Farah untuk skill aku memilih Ultimate Disguise dan untuk item aku memilih Honey Choker!"Pilihanku sebenarnya asal sih.Jadi aku nggak tahu nanti apa efeknya untukku nanti.

"Memilih skill tingkat medium dan satu item unik?yah pilihan yang cukup aneh wahai pahlawan muda tapi baiklah!sekarang akan kuberikan skill dan item yang tadi sudah kamu pilih!"Dewi Farah mengayunkan tongkat yang dipegangnya ke arahku dan di leherku mucul sebuah choker berwarna merah dengan hiasan berbentuk hati yang berwarna pink.Dan bisa kurasakan ada satu skill baru dalam tubuhku.

"Karena aku sudah selesai memberi skill dan item sekarang pergilah wahai pahlawan muda!pergilah untuk menyelamatkan dunia dari Vibra sang raja iblis!"Setelah dewi Farah memberiku ucapan selamat jalan sebuah lingkaran cahaya menyinariku dan membuatku menghilang dari Tutorial Room.

***************

Aku Hyodou Issei yang bernama asli Midou Ban.Atau kalau di dunia game buatan kakekku Ban Midou sekali lagi mengalami kejadian yang biasa disebut Lucky Pervert.Aku sudah sangat sering mengalami kejadian ini semenjak aku masuk SMA.Dan sekarang aku bahkan mengalaminya di dunia virtual!.Entah aku harus merasa senang atau sedih.Karena biasanya setelah aku mengalami kejadian ini aku bakalan sial.

"Tuan Pahlawan selamat pagi"Belldandy sang dewi entah kenapa bisa tidur bersamaku di ranjang yang ada di sebuah pondokan di dalam hutan.

"Eh,nona dewi kenapa nona dewi bisa ada disini bersamaku,ya?"Tanyaku padanya.

"Uuuuuh Tuan Pahlawan terus terang saya juga tidak tahu.Tapi menurut pengamatan saya itu karena permintaan Tuan Pahlawan sebelumnya yang meminta saya ikut dengan Tuan Pahlawan walaupun peraturan mengatakan kalau meminta dewi ikut dengan seorang pahlawan adalah sesuatu yang tidak mungkin,tapi keberadaanku disini membuktikan sesuatu yang lain" Belldandy sang dewi mengatakan kalau keberadaannya bersamaku adalah sesuatu yang mustahil kalau begitu mungkin karena keberadaanku maka kemustahilan itu jadi sesuatu yang mungkin?ahh sudahlah aku nggak terlalu peduli.

"Kalau begitu sekarang ganti dulu baju tidurmu yang memalukan itu"kataku padanya.

"Ah!benar juga!"Kata Belldandy yang memerah wajahnya.Lalu menutupi tubuhnya dengan selimut.

"Tuan Pahlawan bisa tolong berbalik sebentar tidak"kata Belldandy dengan wajah yang masih memerah.

Kubalikkan tubuhku ke arah pintu dari ruangan ini sambil menunggu Belldandy selesai mengganti pakaiannya.

Ketika sudah selesai dia menyuruhku berbalik dan bisa kulihat dia memakai kemeja berwarna putih dengan dari berwarna hitam ditambah rok selutut yang berwarna biru tua kehitaman.Ia memakai stoking berwarna coklat di kakinya.

"Pakaian yang manis Belldandy-san,kau terlihat cantik mengenakan pakaian itu"kataku memujinya.

"Te-terimakasih atas pujiannya Tuan Pahlawan"

Muka Belldandy memerah karena pujianku yah kurasa dia memang pantas memakai pakaian itu.

"Kenapa kamu tidak memakai pakaian dewimu Belldandy-san?"Tanyaku padanya.

"Aku tidak bisa memakainya di dunia manusia Tuan Pahlawan,pakaianku di dunia dewa merupakan bagian dari kekuatanku dan karena kekuatanku di dunia manusia hanya 1/10 dari kekuatan asliku jadinya akau hanya bisa mematerialisasi baju manusia biasa untuk kupakai"jawabnya dengan detail.

"Well kalau begitu aku mengerti,tapi Belldandy-san bisakah berhenti memanggilku

Tuan Pahlawan?kedengarannya tidak enak untukku!panggil saja aku dengan namaku!Ban"

Kukatakan itu padanya karena tidak enak dipanggil Tuan Pahlawan terus-menerus padahal salah satu jobku adalah Anti Hero yang jelas berarti Anti Pahlawan.

"Uuuuuuh baiklah kalau begitu mulai saat ini Tuan Pahlawan akan kupanggil Ban"kata Belldandy walau terlihat sangat enggan.NPC yang kakek buat memang hampir setara dengan manusia asli tapi sudah jelas tidak bisa meniru manusia sungguhan.

Aku mengajak Belldandy untuk pergi keluar dari rumah ini untuk melihat keadaan di sekitar rumah tempat aku muncul di dunia game ini.

"Wow di sekitar rumah ini tidak ada apa-apa selain danau kecil dan hutan yang luas aku bahkan tidak melihat adanya gunung atau bukit"

Kataku kaget setelah melihat keadaan di luar.

"Ban lokasi kita saat ini yang merupakan tempat aku mengirimmu adalah tempat yang bernama Great Sea of Forest dimana adalah hutan seluas 100.000 kilometer."Perkataan dari Belldandy jelas saja membuatku amat terkejut.

"Apa?100.000 kilometer?luas sekali!kalau begitu bagaimana caranya kita keluar dari hutan ini?"Kataku padanya.

"Di hutan ini semua monsternya berlevel paling tinggi 10 dan tidak ada monster yang berlevel tinggi bisa masuk ke hutan ini karena aturan yang kubuat saat aku menciptakan hutan ini sebagai tempat pelatihan awal untuk para pahlawan atau petualang berlevel rendah.Dan rumah tempat Ban dan aku terbangun adalah villa pribadi milikku yang kupakai sesekali kalau aku turun ke dunia manusia makanya wilayah 500 meter sekitar danau dan villaku adalah kawasan yang bebas dari monster dan salah satu alasan aku mengirimmu ke villaku yang ada di tengah hutan yang luas ini adalah agar kamu bisa berlatih melawan monster dengan aman dan nyaman lagipula makanan dan minuman yang ada di villaku ini tidak akan pernah habis ataupun membusuk"wow rupanya aku sangat beruntung mendapatkan Belldandy sebagi dewi yang menyambutku di Tutorial Room sebab aku jadi bisa menaikkan levelku dengan aman dan nyaman,dan kenyamananku jadi dobel dengan keberadaan Belldandy yang saat ini ada disisiku,tapi walaupun aku dikirim ke tempat yang penuh monster sekalipun dengan statusku yang OP aku tidak akan terlalu khawatir.

*********************

Karena aku ingin segera menaikkan levelku maka aku dan Belldandy pergi ke tempat monster berkeliaran.Monster yang pertama kutemui adalah sekelompok slime berlevel 2(Karena dunia game maka level dan statusnya terlihat sama seperti di SAO atau Log Horizon)

Ada sekitar 10 ekor Acid Slime yang menembakkan asam dari mulutnya untuk melukai lawan.Aku sudah siap untuk menebas para slime itu menggunakan pedang standar yang ada di villa milik Belldandy.

Belldandy yang berfungsi sebagai support menunggu di belakangku.Sedangkan aku berlari ke arah Acid Slime itu tapi tidak langsung menebas Acid Slime karena aku tahu asam yang mereka keluarkan akan membuat pedangku satu-satunya akan langsung meleleh maka dengan memanfaatkan kecepatanku yang berlebih.Aku memutari para slime itu dan tiba di belakang mereka.Kukumpulkan tenaga di tanganku yang memegang pedang dan kuayunkan pedangku sekuat tenaga ke arah para Acid Slime itu sehingga menimbulkan pisau angin yang akan menebas mereka semua menggunakan taktik ini pedangku tidak akan meleleh karena para Acid Slime itu.Hanya dalam waktu beberapa detik tepat disaat pisau angin yang tercipta dari tebasanku menyentuh para Acid Slime,10 ekor Acid Slime yang tadi ada di hadapanku kini sudah terbelah dua semuanya dan meledak!tanda kalau mereka semua sudah mati.Ledakan Acid Slime membuat asam yang jumlahnya cukup banyak menyebar saat para Acid Slime itu meledak.Aku dengan reflek meloncat tinggi-tinggi karena tahu asam hasil dari ledakan para Acid Slime itu berbahaya tapi rupanya aku melupakan sesuatu yang penting.

"Ban!kamu mesum!kamu sengaja,ya!karena seranganmu barusan mengenai Acid Slime itu makanya Acid Slime itu meledak dan asam yang keluar dari ledakan itu membuat baju baruku jadi meleleh dan rusak"Aku benar-benar lupa dengan keberadaan Belldandy.Saat ini dia sedang dalam pose melindungi dadanya karena bajunya meleleh tapi masih untung roknya tidak ikut lenyap.Dan sebenarnya aku cukup senang bisa melihat pemandangan indah di depanku.

Karena aku malah terlihat senang melihat Belldandy setengah telanjang di sisa hari itu dia tidak mau berbicara denganku.

Saat kulihat statusku levelku naik ke level 2 tapi angka dari statusku hampir sama sekali tidak berubah kecuali untuk HP-ku.Plus 1 skill baru.

Name:Ban Midou

Age:15

Job:Ultimate Swordman,Anti Hero,Ultimate Martial Artist.

Level:2

HP:5010

MP:500000

STR:5000000

Agility:5000000

Int:500

Luck:??q??

Magic:None

Skill:Sword control,Flying Sword,Nine Yang manual,Anti Hero Mode,Du gu jiu jian,Nine Death manual,Fire and Ice Darkness manual,one million poison skill,Ultimate magic forging.

Item:Standard Sword

*************

Di bandara pulau kura-kura Asia,Hevn,Xenovia dan Yukina baru saja tiba menggunakan pesawat khusus yang dikirim oleh Maria.

"Jadi inikah pulau kura-kura?tempat kediaman orang paling kuat di dunia?."Kata Xenovia

"Benar,dulu aku hanya pernah sekali kesini karena ibuku mengajakku untuk menemui Mutenroshi-sama"kata Hevn

"Jadi apakah Isse-san sudah lebih dulu ada disini?"Tanya Asia

"Benar mereka sudah tiba dari kemarin sore dan kita baru saja tiba disini malam-malam"jawab Hevn.

"Kalau begitu ayo kita cepat ke kediaman Midou!aku sudah nggak sabar untuk melihat-lihat"kata Xenovia berlari ke arah Limo yang menunggu mereka bertiga diikuti dengan Asia.

"Aih walaupun kita seumur tetap saja Xenovia itu kekanak-kanakan"kata Hevn sambil menghela nafas.

Data status dari Belldandy adalah sebagai berikut.

Name:Belldandy(NPC Goddes)

Age:???

Job:Goddes of Present,Guardian of Ban Midou

HP:100000

MP:1000000

STR:1000

Agility:1000

Int:500

Luck:1000

Magic:Healing,Blessing,All Element,Creation Magic.

Skill:Cooking,Sewing,Limited Akashic Record.

Item:none

Author note:satu lagi cerita standar dan datar mohon maaf sekali lagi.Tapi cerita berikutnya petualangan yang lebih luas akan dibahas bukan membahas Issei atau Mikan.Tapi Mizusu dan Irina yang bertemu dengan kelompok Vali!

Full comedy.


Load failed, please RETRY

Tình trạng nguồn điện hàng tuần

Rank -- Xếp hạng Quyền lực
Stone -- Đá Quyền lực

Đặt mua hàng loạt

Mục lục

Cài đặt hiển thị

Nền

Phông

Kích thước

Việc quản lý bình luận chương

Viết đánh giá Trạng thái đọc: C61
Không đăng được. Vui lòng thử lại
  • Chất lượng bài viết
  • Tính ổn định của các bản cập nhật
  • Phát triển câu chuyện
  • Thiết kế nhân vật
  • Bối cảnh thế giới

Tổng điểm 0.0

Đánh giá được đăng thành công! Đọc thêm đánh giá
Bình chọn với Đá sức mạnh
Rank NO.-- Bảng xếp hạng PS
Stone -- Power Stone
Báo cáo nội dung không phù hợp
lỗi Mẹo

Báo cáo hành động bất lương

Chú thích đoạn văn

Đăng nhập