Sambil berlari dan memegang keranjang yang dibuat sendiri dari akar pepohonan, Kenrick membawa beberapa buah yang tumbuh liar di dalam hutan. Fayre terlihat bahagia menyambut Kenrick dengan mata bersinarnya. Setelah mematikan api unggunnya dengan tanah, ia menghampiri Kenrick melihat apa saja yang dibawakan pria itu untuknya. Gemericik air sungai masih menemani hari-hari mereka, pemandangan alam yang indah dan sengaja dilindungi sehingga tidak sampai terjamah tangan manusia. Pohon-pohon tinggi yang rimbun, air sungai yang sangat jernih hingga jika mata memandang langsung dapat melihat ke dasar sungai. Mereka tetap bertahan di pinggiran sungai berharap jika tim SAR yang mencari mereka dapat menemukan mereka dengan mudah.
"Kita jangan makan di sini, lebih baik kita naik semakin ke atas. Karena aku baru saja menemukan sesuatu." Jelas Kenrick begitu Fayre mendatanginya.
"Lihat apa yang aku temukan di sana?" Kenrick menunjukkan beberapa cangkang telur yang sudah keluar isinya.