"Sayang, apa yang aku lakukan ini lebih romantis dari Jeha? Ayo ngaku!" Tanya Lion seraya menunggu Nana meraih tanganya.
Nana tersenyum karena yang Lion lakukan persis sama dengan Jeha. Tapi, ia tidak mungkin mengatakan itu karena bisa jadi akan membuat Lion kecewa.
"Sekali lagi aku katakan padamu sayangku, suamiku dan cintaku. Kalau kamu berkali-kali lipat jauh lebih romantis dari Jeha makanya aku tidak bisa jauh darimu he ... " Jawab Nana sambil tersenyum.
"Terimakasih sayang!" Sahut Lion sambil tersenyum malu-malu, Lion merasa terserang virus baper akut karena pujian Nana yang jarang sekali dia dengar.
Nana pun mengangguk sambil tersenyum lebar. Setelah itu ia meraih tangan Lion untuk masuk ke kapal bersama. Lion membawa Nana duduk di dalam kapal saja karena udara sangat dingin ditengah malam itu, Lion tau kalau udara malam sangat tidak baik bagi perempuan hamil.