Feng Cang menatap Feng Tian sejenak sebelum duduk di sampingnya. "Apa kamu merasa nyaman di sini?" tanyanya kemudian.
Feng Tian mengulum senyum. "Ya, tapi aku rasa Qiao Yue merasakan sebaliknya," jawabnya. "Apa kamu ingin aku kembali?"
Feng Cang menggeleng. "Tidak. Tidak sekarang."
"Hm?"
"Kakek," panggil Feng Cang. "Feng Bao atau aku. Siapa yang akan kamu pilih?"
Feng Tian menatap Feng Cang yang serius dan terpana untuk beberapa saat. "Kalian berdua cucuku."
"Tapi kita tidak bisa tinggal di dunia yang sama. Kakek, kamu tahu itu dengan baik."
Feng Tian mengalihkan perhatiannya ke pancing yang bergerak, tanda ada ikan yang memakan umpan.
Feng Cang hanya duduk di sampingnya untuk waktu lama. Dia tidak mau mendesak kakeknya tapi juga tidak mau tidak mendapatkan jawaban.
"Kalian semua sudah dewasa," ucap Feng Tian memecahkan keheningan. "Aku tidak memiliki kekuatan untuk mengendalikan kalian."
Setelah kemarin libur dan nggak update seharian, aku kembali lagi~
Maaf karena kemarin nggak bisa update~
Aku nggak bisa nulis ah~ Jiwaku lelah harus berhadapan sama karakter Feng Cang yang seenaknya sendiri~ ( QAQ )
Pengen nulis karakter yang lain tapi juga pengen cerita ini tamat #uhuk
Nggak~ Nggak~ Nggak~
Tamatnya masih lama~
Feng Cang aja belum dapat pacar~ Eheheh~
Hari ini bakal mulai update seperti biasa~
P.s. Terima kasih sudah membaca!~