"Tidak perlu terburu-buru, hal seperti itu perlu di lakukan secara perlahan." sambil Henry Nuo menghisap rokoknya lagi.
Sambil sandar di dinding dan dengan tangan melipat di bawah dada, Jessy Lin pun berkata, "Kamu terus mengatakan itu, kita sudah menyelidiki urusan mereka, dan menyingkirkan mereka yang akan menghalangi jalan mu."
"Kita telah mengatur game ini begitu lama… kapan lagi kita akan melangkah ke akhir game dangan Zhou Yi Cheng?" lanjut Jessy Lin.
"Kamu akan tahu, ketika waktunya tiba!" jawab Henry Nuo dengan santai sambil meyilangkan kakinya seperti seorang bos.
***
Keesokan harinya, di kantor, ketika Zhou Yi Cheng dan Li Zhi Jing melangkah masuk ke dalam lift dan hendak menutup pintu lift tersebut, tiba-tiba saja terdengar suara Huang Lucas berteriak, "Tunggu sebentar, Presedir Zhou!"