Pagi-pagi sekali King dan Diko telah berada di depan rumah Luciana untuk menunggu Luciana menunggu membuka pintu itu dan berangkat sekolah. Sambil menunggu mereka berdua meminum kopi hangat, mereka membelinya tadi di pinggir jalan yang menjual minuman hangat di pagi hari. King memperhatikan Diko meminum kopi miiliknya, King berucap " Apa hukuman diriku akan berkurang setelah membantu menyelesaikan khasus ini?".
Diko berhenti minum kopi karena minumannya telah habis, Diko memasukan gelas kopi ke dalam kantong plastik lalu meletakannya di kursi belakang. Diko duduk dengan tenang kembali dan menjawab " Ya, hukumanmu akan berkurang dank au mungkin di cap sebagai pahlawan juga tapi berapa lama lagi kita akan menunggu disini?"
King melihat jam tangan dan waktu telah menunjukan 07.00 pagi, King berucap " Kupikir beberapa menit lagi mereka akan berangkat sekolah. Putraku telah menyiapkan dirinya berangkat sekolah di jam 07.00"