"Lily baik-baik saja. Kau jangan cemas." Lucifer menenangkannya.
"Sagara juga akan segera sembuh."
Yena menarik dan mengembuskan napas dalam berkali-kali.
"Lily dan Sagara langsung sakit setelah dekat-dekat dengannya. Dia sangat berbahaya." Yena bergumam seolah dia sedang meyakinkan dirinya sendiri bahwa mengusir Suijin itu tidak salah.
"Tadi dia hampir memakan Lily, jika aku tidak segera datang entah apa yang akan terjadi pada LIily." Yena memeluk bayi mungilnya itu dengan cemas. Namun, pemandangan Suijin yang hendak menelan Lily entah mengapa sulit dipercaya. Yena mencoba bertanya pada Lily, tetapi bayi kecil itu tidak memberikan reaksi berarti.
"Lupakan dia, Yena. Bukankah kau bilang tadi kau mendengar Lily memanggilmu?" Lucifer mengalihkan pikirannya.
Ekspresi Yena langsung berubah menjadi serius.
"Benar. Tadi Lily memanggilku Ibu." Yena memandang puteri kecilnya dengan tatapan penuh kehangatan.