บท 206: Keputusan Terakhir Part 2

Cukup lama aku menunggu Emily muncul. Walaupun sudah cukup lama aku berpacaran dengan Emily, tapi aku masih tidak mengerti wanita. Kenapa mereka selalu lamban dan butuh waktu yang lama untuk berdandan?

"Maaf, Elliot, membuatmu menunggu."

Dengan senyuman di wajahnya, Emily menghampiriku. Pakaian yang dia kenakan sekarang membuatnya terlihat semakin cantik dan anggun membuatku sempat tertegun karena tak kupungkiri dia sangat mempesona.

"Kau lama sekali."

"Huuh ... kita kan mau berkencan, masa aku tidak berdandan dulu? Oh, iya. Memangnya kita akan pergi dengan menaiki mobil?" tanyanya heran saat melihat sebuah mobil kini terpakir tepat di belakangku.

Tanpa ragu aku mengangguk karena memang menyiapkan mobil ini untuk kami tumpangi berdua. "Iya, begitulah."

"Tumben sekali, kenapa kita tidak pergi dengan menggunakan horizontal skill? Bukankah itu lebih cepat dan menghemat waktu?"