บท 196: Melempar Batu Hanya Untuk Mengenai Diri Sendiri (2)

'Nyaris! Bukankah seharusnya kau merasa takut melihatku?' Shi Guang mendengus kesal di dalam hati. Merasakan tatapan jijik dilontarkan oleh orang-orang di sekelilingnya, ia tersenyum alih-alih menjadi marah.

Dengan wajahnya yang dingin dan datar, berbeda dengan wajah Yang Sitong yang terisak dan malang, mudah bagi orang-orang di sekeliling mereka untuk mengira bahwa Shi Guang-lah yang merundung lawan bicaranya. Karena mereka sudah memiliki asumsi tersebut, Shi Guang sekalian saja melakukannya dengan lebih berani.

Ia mundur dua langkah. "Aku hanya seorang pelatih renang. Kau adalah tuan puteri dari Keluarga Yang—kita tidak saling mengenal."

Jelas bahwa tidak menyangka Shi Guang akan begitu gamblang dengan kata-katanya, Yang Sitong membeku sejenak sebelum berbicara, "Jadi sepertinya aku hanya mengkhayal. Kukira kita benar-benar berteman."

Setelah mengatakannya, ia mengerutkan bibir dan menundukkan pandangannya.