"Aku dimana sekarang, kenapa ada banyak sekali orang yang berlalu lalang disini?" tanya Lyra kebingungan. Semua orang disama menggunakan jubah serba hitam dan serba putih. Mereka semua tampak aneh sekali, Lyra berusaha berlari untuk menghindari kerumunan itu namun tangannya ditahan oleh seseorang yang memakai jubah hitam.
"Mau kemana kamu?" tanyanya denga nada datar. Lyra memutuskan untuk tidak menjawab pertanyaannya. Bisa – bisa saja dirinya akan dalam masalah setelah menjawab pertanyaan dari orang itu, Lyra berusaha memberontak dari pegangan orang itu. Tapi pegangan itu semakin kuat, hingga Lyra meringis kesakitan.
"L – lepaskan aku…," ringis Lyra kesakitan.
"Untuk apa melepaskan orang yang sangat sulit di dapatkan hatinya?"
Seketika Lyra teringat dengan kata – kata Chris yang pernah mengatakan hal itu padanya. Keringat dingin sudah membasahi pelipisnya, karena dia tahu pasti orang yang memegang tangannya ini adalah Chris.
"Hei, kenapa kamu hanya diam saja?" tanyanya lagi.