Tanpa terasa nasi goreng itu habis tak tersisa, mereka pun berdoa dan setelah itu Aisyah merapikan piring-piring yang kotor dan membawanya ke belakang untuk di bersihkan. Sedangkan Rafka dan Umar berpindah tempat ke teras depan, sepertinya mereka akan mengobrol santai sambil menikmati suasana pagi yang tenang.
Sedangkan Aisyah memilih untuk membersihkan rumah terlebih dahulu, karna sore nanti ia akan pergi dari rumah ini. Aisyah akan tinggal di rumah Rafka, mengingat kini mereka sudah menjadi pasangan suami istri.
Aisyah memasuki kamarnya, ia merapikan tempat tidurnya yang berantakan. Sesaat ia terkejut saat melihat ada bercak darah di sprei, tapi beberapa saat kemudian wajahnya merona kala mengingat malam pertamanya dengan sang suami yang cukup panas.