Stacey menatap dalam pada wanita yang memiliki cahaya disekitar tubuhnya. Wanita itu kembali berbicara tanpa menggerakkan mulutnya.
"Tenang saja, waktu berhenti di titik kehampaan ini." Suara itu adalah suara milik Dewi Tychi, suaranya menenangkan Stacey.
Dewi Tychi memegang pipi Stacey dengan kedua tangannya yang lembut. Dewi Tychi menatap hangat pada elf dihadapannya. Tatapannya membawa harapan yang begitu besar namun disisi lain juga terlihat sangat sedih.
Stacey yang ingin berbicara masih belum mendapat kuasa, Dewi Tychi yang mengerti dengan Stacey langsung saja mengetuk udara di atas kepala Stacey dengan jari telunjuknya yang lentik.
Kali ini Stacey dapat menggerakkan mulutnya secara leluasa.
"Siapa?" Tanya Stacey.
"Apa yang kau inginkan?" Stacey melanjutkan pertanyaan nya pada Dewi Tychi dengan tegas.
Dewi Tychi tersenyum pada Stacey dan menjawab pertanyaan Stacey dengan lembut.