Venus terdiam menatap wajah pria yang tengah terpejam di hadapannya, tangannya mengusap dahi pria itu yang terasa panas di tangannya.
"Angga terus jagain lo sampai dia gak perduli sama kesehatan dia sendiri. Kata mama Angga sempet di infus tadi pagi waktu di tinggal dia balik lagi ke ruangan lo dia bilang dia nggak mau kalau sampai lo sadar dia nggak ada di samping lo. Percaya Ven kalau Angga sayang banget sama lo!"
Venus hanya diam mendengarkan semua ucapan Mars. Tangannya terus mengusap kepala Angga, pria itu masih asyik dalam tidurnya mungkin efek dari obat yang Diva berikan dia ingin Angga istirahat terlebih dahulu.