ดาวน์โหลดแอป
19.39% Noktah Merah Muda Pernikahan / Chapter 77: Cincin

บท 77: Cincin

Sehari penuh Amanda tinggal di rumah mertuanya. Saat lagi pagi menjelang, Fabio meminta istrinya ikut pulang bersamanya.

"Apa kau tega meninggalkan ibu seperti ini? Aku tak tega," sahut Amanda.

"Mau bagaimana lagi, aku tak bisa membiarkanmu di sini sementara perasaanku selalu tak tenang." Fabio khawatir karena orang tuanya selalu bertanya tentang keluarga Louis.

"Ah, harusnya aku tak ceritakan tentang hal itu. Hanya membuatmu khawatir dan justru kota harus merelakan ibu dijaga orang lain," jelas Amanda.

"Sudahlah, ini yang terbaik," jawab Fabio dan menarik istrinya masuk dekapan hangatnya.

Keduanya segera keluar dan sudah di hadang oleh Tuan Rezer.

"Kalian benar-benar akan pulang sekarang?" tanyanya.

"Maaf, Ayah. Bukankah kemarin aku sudah mengatakan tentang hal ini? Kami akan pergi sekarang," jelas Fabio.

"Ayah jangan khawatir, aku akan sering datang walau tak menginap," kata Amanda.

"Baiklah," sahut Tuan Rezer lirih.


next chapter
Load failed, please RETRY

ของขวัญ

ของขวัญ -- ได้รับของขวัญแล้ว

    สถานะพลังงานรายสัปดาห์

    Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
    Stone -- หินพลัง

    ป้ายปลดล็อกตอน

    สารบัญ

    ตัวเลือกแสดง

    พื้นหลัง

    แบบอักษร

    ขนาด

    ความคิดเห็นต่อตอน

    เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C77
    ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
    • คุณภาพงานเขียน
    • ความเสถียรของการอัปเดต
    • การดำเนินเรื่อง
    • กาสร้างตัวละคร
    • พื้นหลังโลก

    คะแนนรวม 0.0

    รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
    โหวตด้วย Power Stone
    Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
    Stone -- หินพลัง
    รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
    เคล็ดลับข้อผิดพลาด

    รายงานการล่วงละเมิด

    ความคิดเห็นย่อหน้า

    เข้า สู่ ระบบ