ดาวน์โหลดแอป
75.57% My Second Adventure With My Friends (Indonesia) / Chapter 99: Satu-satunya Cara

บท 99: Satu-satunya Cara

"Apakah kau sedang bercanda..?" Tanya Iceburg

"Apakah aku terlihat sedang bercanda dengamu..?" Jawab Luffy sambil menatap Iceburg

"Tidak..Tapi mengapa..?"

"Bukankan kau sendiri sudah mengalaminya Iceburg-san..? Orang-orang Pemerintah itu akan melakukan apa saja demi mendapatkan apa yang mereka inginkan.." Kata Luffy

"Terutama agen mereka yang paling rahasia, CP 9, mereka semua adalah orang-orang yang diijinkan untuk membunuh seseorang jika ada yang menolak untuk bekerjasama dengan mereka, contohnya sepertimu Iceburg-san.."

Mendegar penjelasan Luffy, Iceburg menjadi terdiam sebelum kembali berkata "Aku tidak akan ikut mencampuri urusan kalian untuk menyerang Enies Lobby, tapi apakah kalian bisa melewati Aqua Laguna..?"

"Jika kalian pergi dengan kapal biasa, itu akan menghancurkan kalian sebelum mencapai Eneis Lobby, satu-satunya yang bisa melewati Aqua Laguna adalah Puffing Tom, yang seharusnya akan segera berangkat tidak lama lagi.."

"Bukankah selain Puffing Tom, masih ada Kereta Uap lainnya..?" Jawab Luffy sambil tersenyum

--------------

Blue Station

"Kita harus pergi sekarang, kalian tidak ingin orang itu segera menyusul bukan..?!" Teriak Kalifa pada Tentara Angkatan Laut dan Agen Pemerintah

"Baik Kalifa-san..!" Kata mereka

Setelah itu Kalifa Berjalan kembali ke arah Gerbong Kereta Uap milik anggota CP 9 berkumpul

"Bagaimana keadaanmu Lucci..?" Tanya Kalifa

"Aku akan segera menjadi lebih baik jika sedikit beristirahat.." Kata Lucci

"Tapi Lucci, seperti perkataanmu, mereka pasti akan melakukan kesalahan karena meremehkan kita.." Kata Blueno

"Ya, dengan Nico Robin di tangan kita mereka tidak akan melakukan sesuatu dengan gegabah.." Kata Kalifa

"Jangan terlalu senang terlebih dahulu.." Kata Lucci

"Kenapa..?" Tanya Blueno dan Kalifa

"Masih ada kemungkinan mereka akan menyusul kita ke Enies Lobby.." Kata Kaku yang menjawab mereka berdua

"Ya, selama kemungkinan itu ada kita tidak bisa terlalu senang karena telah berhasil menculik Nico Robin.." Sambung Lucci

"Tapi mereka tidak akan bisa melewati Aqua Laguna semudah itu kan..? Lagipula hanya Kereta Uap ini yang bisa melakukannya.." Kata Kalifa

"Kita tidak tahu apa saja yang bisa mereka lakukan, Dan jika memang mereka berhasil menyusul kita. Satu-satunya cara agar kita menang melawan mereka adalah dengan menggunakan Buster Call..!" Kata Lucci

------------

"Apakah maksudmu Rocketman..?!" Tanya Iceburg

"Ya.."

"Tapi Rocketman hanyalah prototipe dari Puffing Tom, Rocketman juga memiliki terlalu banyak kekurangannya dan tidak diketahui apakah masih bisa berfungsi.." Kata Iceburg

"Apakah kau melihat Franky disini..? Saat ini dia sedang sedikit memperbaikinya.." Kata Luffy

"Aah, jadi begitu.."

"Bagaimana jika kau sedikit membantunya..?" Kata Luffy

Sebelum Iceburg sempat menjawab, Den Den Mushi milik Luffy tiba-tiba berbunyi

"Ya..?"

"Ketua, Mereka telah meninggalkan Water 7.." Kata suara di sisi lain yang adalah Jinbe

"Baik, lalu pergilah ke tempat Franky dan yang lain, kita akan berkumpul disana.." Kata Luffy

"Baik.." Jawab Jinbe

Setelah memutuskan sambungan Luffy melihat ke arah Iceburg "Apakah kau ingin ikut..?" Tanya Luffy

"Baiklah aku ikut.." Kata Iceburg yang merasa bahwa tubuhnya telah sedikit membaik setelah di obati oleh Chopper

Kemudian mereka semua segera pergi ke tempat dimana Rocketman tersimpan. Dalam perjalanan menuju ke tempat itu mereka juga bertemu dengan Nenek Kokoro beserta Cucunya yang juga telah berada di Water 7

------------

Gudang Batu Bata, Di bawah Tanah

"Hikhs, kau membuat gerbong tambahan ini hanya kurang dari satu hari..?" Kata Nenek Kokoro pada Franky

"Ya, Karena kami semua akan pergi, Jika hanya satu gerbong tidak akan dapat menampung kami semua. Dan aku akan menjadikan ini sebagai gerbong pertama dan membiarkan gerbong yang kecil ini menjadi gerbong kedua .." Kata Franky

"Apakah Gerbong ini dapat menahan kecepatan Rocketman..?" Tanya Iceburg

"Tentu saja bisa, meski terlihat sederhana di luar tapi gerbong ini telah di lapisi oleh Metal yang kuat.." Kata Franky dengan bangga

"Hiks, Apakah kalian memiliki masinis yang handal untuk mengendalikan benda ini..?" Kata Nenek Kokoro tiba-tiba

"Apakah kau ingin mengikuti kami nek..?" Tanya Luffy yang mengetahui maksud Nenek Kokoro

"Hiks, aku senang kau cepat mengerti, apa kau mengijinkannya..?" Kata Nenek Kokoro

"Jika kau ingin ikut hanya untuk melihat kesenangan aku tidak akan mempermasalahkannya. Tapi jika kau ingin ikut untuk bertarung aku tidak akan mengizinkannya.." Kata Luffy

"Hiks, tentu saja aku ingin melihat kesenangan, kalian membuat kekacauan di Enies Lobby.." Kata Nenek Kokoro

Lalu tiba-tiba ada sekelompok orang yang masuk ke Gudang bawah tanah. Yang ternyata adalah semua mantan bawahan Franky

"Ijinkan kami ikut juga Bos.." Kata Zambai

"Aku bukan bos kalian lagi, lagi pula bukan aku yang memutuskannya.." Kata Franky

"Ijinkan kami ikut Luffy-Sama, kami ingin bertarung untuk terakhir kalinya bersama Mantan Bos kami..!" Kata Mereka semua

Luffy menggaruk kepalanya sebelum berkata "Aku mengijinkan kalian, tapi kalian harus ingat satu hal, kecuali Agen-agen Pemerintah, Jangan bunuh satu orang pun Angkatan Laut. Tapi jika menghajarnya saja tidak apa-apa.." Kata Luffy

Mereka semua saling memandang karena mendengar syarat aneh yang di katakan Luffy

"Bolehkan Aku bertanya mengapa mengajukan Syarat seperti itu Luffy-Sama..?" Tanya Zambai

"Hmm, Kakekku seorang Angkatan Laut, jadi aku tidak tahu bagaimana menjelaskan padanya nanti jika kami bertemu.." Kata Luffy berbohong, Lagi pula mana mungkin dia akan menjelaskan Kesepakatan antara dirinya dengan Aokiji kepada orang lain selain anggota kelompoknya

"Baiklah Luffy-Sama, kami tidak akan bergabung dengan gerbong kalian.."

"Apakah kalian akan mengajak Sodom dan Gomorrah..?" Tanya Franky

"Ya Bos.." Jawab Zambai

"Sudah kubilang, aku bukan bos kaliam lagi, kalau begitu segera lakukan persiapan.." Kata Franky

"Baik.." Jawab mereka semua dan segera pergi

"Kau berasal dari keluarga Angkatan Laut..?" Tanya Iceburg dengan heran

"Ya, apa kau tidak menyadarinya saat mendengar nama Monkey D..?" Tanya Luffy

"Monkey D... Monkey.. AAAAAHHH, Jangan bilang kalau Monkey D Garp sang Pahlawan Angkatan Laut adalah kakekmu..!" Teriak Iceburg

"Ya, Dia memang kakeku.." Jawab Luffy

"Wah tidak di sangka-sangka.." Kata Nenek Kokoro

"Tidak perlu terlalu membahasnya. Kira-kira berapa lama lagi akan terjadi Aqua Laguna..?" Tanya Luffy

"Hiks..Saat ini masih jam 10 lewat, kemungkinan akan terjadi jam 12 malam nanti, apa kau ingin segera berangkat untuk menghindarinya..?" Kata Nenek Kokoro

"Mengapa juga harus menghindarinya..?" Kata Luffy

"Aku ingin mencoba bagaimana menerobosnya. lagipula aku akan membiarkan mereka sedikit merayakannya, sebelum di hancurkan untuk selamanya.." Kata Luffy sambil tersenyum

"Hiks..Kau sungguh sadis.." Kata Nenek Kokoro

"Begitukah? Aku tidak terlalu menyadarinya.." Kata Luffy

"Hei Apakah ada yang ingin ikut untuk melihat proses terjadi Aqua Laguna..?" Sambung Luffy

"Tentu kami akan mengikutimu Ketua, Luffy.." Kata mereka semua

"Kalau begitu Ayo.." Kata Luffy

Kelompok Lightning Star segera pergi keluar untuk melihat terjadinya Aqua Laguna dan meninggalkan Iceburg dan Nenek Kokoro beserta Cucunya di dalam gudang bawah tanah ini

"Sejak kapan Aqua Laguna menjadi objek untuk dilihat dengan semangat seperti itu.." Kata Nenek Kokoro

"Jangan samakan cara berpikir orang normal dengan Kelompok itu, mereka semua adalah Monster dalam wujud Manusia.." Kata Iceburg

"Hiks..Hiks..Kau ada betulnya juga.." Jawab Nenek Kokoro

"Jika Tom-san masih disini, dia pasti akan dengan senang hati ikut membantu mereka karena kekuatannya juga seperti Monster.." Kata Iceburg

"Kau betul, tapi bukankah kalian berdua yang melarang Tom untuk kembali ke Water 7 demi kebaikannya.." Kata Nenek Kokoro

"Ya kau benar.."

"Apa kau ingin ikut menyusul mereka..?" Tanya Iceburg

"Ayo, lagipula aku juga penasaran sebesar apa Aqua Laguna tahun ini.." Kata Nenek Kokoro

-------------------

"Sepertinya akan hujan.." Kata Nami yang melihat langit

"Apakah akan ada Petir..?" Tanya Vivi

"Tidak, hanya Hujan saja.." Jawab Luffy

"Aku kira kita akan beresiko di sambar karena berada di tempat yang tinggi.." Kata Kuina

"Kita harus menyalakan ketua jika ada Petir yang menyambar ke arah kita.." Kata Robin

Seperti yang di katakan Nami, hujan mulai turun. Tapi itu tidak membuat mereka pergi untuk berteduh. Karena Air Laut perlahan-lahan telah menjadi surut dan mereka tidak ingin meninggalkan proses terjadinya Aqua Laguna

"Air Laut perlahan-lahan menjadi surut.." Kata Nami

"Semakin banyak air yang surut, semakin besar gelombang yang akan datang. Itulah cara memperkirakan seberapa besar gelombang yang akan datang nantinya.." Kata Nenek Kokoro yang menjelaskan kepada Nami dan Lainnya

"Tapi ini bukan Surut lagi namanya.." Kata Vivi

"Seakan-akan Laut telah menjadi kering.." Sambung Robin

"Bahkan suara ombak tidak terdengar lagi.." Kata Kaya

"Hiks..Aku Sudah tinggal di tempat ini selama puluhan tahun, tapi aku belum pernah melihat pemandangan seperti ini.." Kata Nenek Kokoro

"Jadi ini pertama kalinya..?" Tanya Reiju

"Ya..!" Kata Nenek Kokoro

"Hei apa cuma aku yang melihatnya, atau memang ada cahaya biru di sana..?" Kata Kuina yang menunjuk ke laut yang telah surut

"Tidak, Aku juga melihatnya dan Cahaya biru itu berpindah-pindah tempat..?" Kata Robin dengan Aneh

"Hei Luffy, apa itu..?" Tanya Nami yang kemudian melihat ke arah para Pria, tapi tidak menemukan sosok Luffy

"Eh, dimana Luffy..?" Tanya Nami

"Disana.." Kata Law yang menunjuk cahaya biru yang terus-menerus berpindah tempat

���Apa yang dilakukannya.." Kata Nami

"Katanya Kepiting itu terlihat enak.." Jawab Zoro

"...."

Nenek Kokoro menjadi terdiam, baru kali ini dia melihat ada seseorang yang mencoba menangkap kepiting saat bahaya akan segera datang

Begitu juga degan Iceburg, dia tidak mengerti lagi bagaimana harus menilai orang-orang ini, terutama Pemimpin mereka.

Luffy yang telah mengumpulkan sejumlah kepiting segera kembali dan langsung berkata "Franky, kau merebusnya dan Sanji kau memanggangnya.." Kata Luffy yang menyerahkan kepiting kepada kedua orang itu

"Nanti saja rebusnya ketua, saat kita dalam perjalanan.." Kata Sanji

"Baiklah, kalau begitu bakar saja sekarang.." Kata Luffy

"Baik, Law carilah pisau, kecap dan bubuk cabai di rumah-rumah itu .." Kata Sanji

Law segera menggunakan Room dan memindahkan pisau di salah satu rumah ke tangan Sanji dan menaruh Kecap dan bubuk cabai di dekatnya. Sanji segera membersihkan Kepiting dengan cepat dan melapisinya dengan kecap dan bumbu cabai. Lalu dia berkata pada Franky "Giliranmu.."

Franky segera mengarahkan telapak tangannya ke Kepiting-kepiting yang telah di bersihkan itu. Lalu dari telapak tangannya muncul lubang kecil, Kemudian Api keluar dari Lubang itu dan mulai membakar Kepiting

Setelah selesai, Sanji langsung memberikan ke pada yang lain

"Itu datang.." Kata Luffy yang sedang memakan Capit kepiting

Lalu mereka semua melihat ke arah laut, dan betul saja dari arah teluk ombak mulai terlihat dan sedang mengarah ke Water 7 dengan sangat cepat

"Itu terlihat dua kali lebih tinggi dari biasanya..!" Kata Iceburg

"Jangan terlalu dekat sama dinding pembatas.." Kata Luffy

Segera, Gelombang Aqua Laguna telah sampai di Water 7

"AAAAAAH..!"

"GYAAAAAA..!"

"KWEEEEEK..!"

Chopper, Bepo dan Karoo berteriak sangat keras melihat Aqua Laguna yang telah tiba. Bahkan Para Wanita menelan ludah mereka karena melihat Aqua Laguna yang tingginya hampir mencapai 70 meter (Hanya Perkiraan)

Seketika, Aqua langsung menenggelamkan Kota Bawah dan menghancurkannya. Bahkan jembatan kokoh yang menghubungkan Kota Bawah dengan Pulau Bengkel menjadi hancur seketika di hantam oleh Aqua Laguna

"Benar-benar gelombang pasang yang mengerikan.." Kata Zoro

"Bahkan seluruh Kota Belakang itu langsung tenggelam.." Kata Sanji

"Lihat, Air lautnya mulai surut kembali.." Kata Usopp

"Itu wajar, hal ini seperti ini akan terjadi dua atau tiga kali lagi dengan gelombang yang persis seperti sebelumnya.." Kata Franky

"Tapi, jika setiap tahun Aqua Laguna akan menjadi seperti ini. Water 7 bisa-bisa tidak akan ada lagi.." Sambung Franky

"Kau betul Franky. Jadi, setelah melihat Aqua Laguna apakah kalian masih berniat untuk menerobosnya..?" Tanya Iceburg

"Meski terlihat berbahaya, bukan berarti tidak bisa kami atasi. Bukan begitu teman-teman..?" Kata Luffy

"Ya..!" Jawab Mereka

"Karena kita telah melihat Aqua Laguna, sekarang waktunya untuk kita pergi menuju Enies Lobby..!" Kata Luffy

"Baik..!" Teriak Mereka

Perjalan Kelompok Lightning Star di Grandline : Hari ke 33 menuju Hari 34


next chapter
Load failed, please RETRY

สถานะพลังงานรายสัปดาห์

Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
Stone -- หินพลัง

ป้ายปลดล็อกตอน

สารบัญ

ตัวเลือกแสดง

พื้นหลัง

แบบอักษร

ขนาด

ความคิดเห็นต่อตอน

เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C99
ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
  • คุณภาพงานเขียน
  • ความเสถียรของการอัปเดต
  • การดำเนินเรื่อง
  • กาสร้างตัวละคร
  • พื้นหลังโลก

คะแนนรวม 0.0

รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
โหวตด้วย Power Stone
Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
Stone -- หินพลัง
รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
เคล็ดลับข้อผิดพลาด

รายงานการล่วงละเมิด

ความคิดเห็นย่อหน้า

เข้า สู่ ระบบ