บท 202: Penjelasan Raymond

Setibanya di rumah, Bryana maupun Monica dan Raymond segera keluar dari mobil. Mereka melihat ke arah halaman dan tidak mendapati mobil yang dipakai Dean di sana, kemudian melihat Louis datang dari arah ruang tamu.

Bryana segera menghampiri Louis sambil bertanya, "Louis, apa Dean tidak pulang sejak tadi?"

"Dia kembali dan membawa Sofia pergi. Saya tidak bisa mencegah nya," jawab Louis dengan mengerutkan keningnya. Dia tidak tau apa yang sebenarnya terjadi tapi tidak berani bertanya juga karena ini urusan pribadi seorang majikan.

Bryana menghela napas dan berjalan menuju teras. Dia duduk tertunduk di tepian teras sambil memegangi kepalanya yang terasa pusing. Tubuhnya terasa lemas, lelah, gemetar dan tidak tau harus bagaimana jika Dean memang ingin meninggalkan nya. Perlahan, wanita yang sedang hamil itupun menangis mengingat saat suaminya menatapnya kecewa dan pergi begitu saja.