"Katakan saja, tidak masalah. Aku akan mendengarnya, kau ingat itu." Alex bertanya, seperti meyakinkan Nada di satu sisi karena ia juga penasaran dengan apa yang terjadi.
Nada terkekeh. "Baiklah, kalau ini pilihan mu, maka kamu lebih dulu memesan makanan untuk menjadi peneman mu, bagaimana?"
"Iya, aku akan mendengarkan cerita mu sambil makan, dengan begitu kau bisa mengatakannya secara lengkap kepada ku."
"Deal. Kau makan, aku bercerita, begitu konsepnya."
"Deal."
…
Nada sudah selesai berbicara dengan Alex di telepon karena laki-laki satu itu ingin kembali masuk ke kelas. Ia juga sudah menjelaskan bahwa nanti Alex wajib datang ke rumahnya untuk menetesi ramuan, sekiranya itu idenya.
"Kamar udah rapih, ngapain lagi nih?"
Bingung. Kalau berangkat ke kampus tapi sudah jam segini, rasanya sangat tanggung karena sebentar lagi pulang sekolah.
Ia beranjak dari duduknya di kursi putar yang selalu menjadi tempat duduknya saat belajar.
"Makan aja deh, mau bikin mie."