```
"Oh Tuhan, tentu saja tidak," Michael berteriak. "Memang kami pernah memiliki hubungan sebelumnya, tapi kami sudah berpisah. Dia memang datang kemari sesekali setelah itu, tapi bukan kepada saya. Dia masih memiliki urusan dengan Samuel dan yang lainnya. Tapi saya juga sangat sibuk. Jadi saya tidak memperhatikan kapan dia datang, tapi saya bisa jamin bahwa saya tidak pernah berhubungan seks dengan dia setelah itu."
Saya berbalik untuk menatap Michael. Saya tidak tahu apakah saya harus mempercayainya, tapi rasa cemburu membakar rasionalitas saya. Pikiran tentang dia dan Michael yang memiliki hubungan intim membuat saya tidak nyaman.
"Sayang serigala kecilku." Michael mengulurkan tangan untuk menyentuh dagu saya dan berkata dengan sedikit kecewa, "Jika kamu ingin saya meminta maaf atas hubungan saya sebelumnya, saya bisa melakukannya.