"Huff, huff, huff...." Sukari terengah-engah menopang tubuhnya dengan kapak dua tangannya. Kapak yang biasa dia bawa dengan satu tangan saat ini hanya bisa berguna untuk menopang tubuhnya agar tidak jatuh. Tubuhnya yang terlihat tinggi kekar saat ini terengah-engah dengan luka di sekujur tubuhnya. Badan yang mulanya tegak saat ini sedikit bungkuk karena kelelahan. Di hadapannya Rifki masih memiliki penampilan seperti sebelumnya tanpa luka atau goresan di pakaiannya.
"Sepertinya aku mengganggu orang yang salah." Ucap Sukari dengan nada meremehkan.
"Yah mungkin" Balas Rifki.
Pertempuran mereka berdua ahirnya berakhir dengan Rifki yang jelas bisa menangani Sukari.
Sukari yang sudah mengeluarkan semua kemampuannya tidak bisa mengalahkan Rifki bahkan menggores sedikit bajunya. Setelah buff bersek-nya habis Sukari kehilangan semua kekuatan di tubuhnya dan ahirnya hanya bisa mengakui kekalahannya kepada Rifki.