Ekspresi nya pun seperti ayam sayur yang lembek lemah tidak berdaya dan tidak bertenaga, dia terlihat kekurangan darah karena wajahnya pucat lemah gemulai menyadari orang yang dia tunggu dia cari selama 10 tahun ternyata sebentar lagi akan bersanding dengan lelaki lain yang menurutnya jauh lebih layak dari dirinya.
"Ahh ... Jeha ada apa?" tanya Pangeran Azzam yang lebih dulu menyadari keberadaan Jeha dengan ekspresi heran.
"Oh ya. Maaf menggangu lagi. Saya kembali untuk mengambil ponsel saya yang ketinggalan." sahut Jeha yang cengengesan berusaha menyembunyikan kegugupan nya sambil menengok ke arah dia melepas ponsel nya sebelum keluar dari kamar Yk tadi.
"Oh silahkan dicari!" kata Pangeran Azzam mempersilahkan Jeha mencari ponsel nya.
Putri Aiko tidak berkedip sedikitpun melihat Jeha yang tiba-tiba muncul di saat mereka lagi membahas pernikahan nya.
'Ya Allah, Jeha? Apakah kamu mendengar nya?'. Batin Putri Aiko dengan hati yang remuk.