Keesokan hari nya, kini warga sekitar di buat gempar oleh di temukan nya mayat Pak Galih di dapur rumah nya. Kepala nya terputus dari badan nya, membuat seluruh warga mengerumuni gubuk di tengah perkebunan teh tersebut.
"Hana, bangun Nak, Ibu sama Ayah mau keluar sebentar, kamu gak mau ikut ? " ujar Ibu Hana membangunkan putri nya yang kini sedang tertidur di pagi itu.
"Mau kemana emang nya Bu ? Pagi-pagi begini ?" tanya Hana dengan suara serak khas orang bangun tidur.
"Pak Galih di temukan meninggal di rumah nya, Ibu sama Ayah mau lihat ke sana." Jawab nya.