Flashback*
"Mulai sekarang, Dion akan menjadi sepupu yang mulia putra mahkota, jadi yang akur ya." Ucap sang Ratu(Ibu David), ketika ada saudara nya membawa seorang putra angkat nya ke istana.
"Baiklah ibu. Namaku David, Namamu siapa?" ucap David kecil sembari mengulurkan tangan mungil nya.
"Aku Dion yang mulia."
"Baiklah Dion, Kau ikutlah denganku, aku punya banyak mainan di kamarku!"
Kedua anak itupun berlarian dengan di iringi para pelayan istana, menuju kamar putra mahkota.
Mereka tumbuh besar bersama. Meskipun sebuah insiden yang menimpa Ratu, sehingga membuat Dion melepaskan adopsinya. Namun, mereka masih sering bertemu secara diam-diam.
Saat David di asingkan ke istana barat, Dion sering kali menaiki dinding istana untuk menjumpai sahabatnya itu.