"Mustahil! Mustahil!"
"Kamu hanya ingin menakut-nakutiku!" Yin Tianchou menggelengkan kepalanya berulang-ulang.
"Dasar bajingan, kamu hanya ingin menakut-nakutiku!"
Emosinya sangat intens. Bahkan rambutnya menjadi berantakan karena gerakan yang hebat!
"Apa artinya ini?"
Carlton Moore, yang telah memeras otaknya tapi tidak mendapat jawaban, akhirnya tidak dapat menahan diri untuk bertanya!
Apa sebenarnya ini? Musim gugur apa? Pakaian apa?
Apakah ini sebuah lelucon?
Tapi mengapa Yin Tianchou memiliki reaksi yang begitu kuat?
"Keluar! Keluar!"
Mata Yin Tianchou merah darah saat dia berteriak marah. "Saya suruh kau pergi!"
Carlton Moore terkejut. Dia tahu bahwa dia telah bertanya sesuatu yang seharusnya tidak. Ini adalah hal yang paling tabu di dunia bayaran.
Terutama bagi mereka di Penyembah Darah.