บท 180: jodoh dadakan

Dengan telaten la membantu Bram untuk sampai ke kamar mandi.

"Sudah sampai, kamu tunggu saya di luar, saya bisa mandi sendiri!" Ucap Bram.

Lagi-lagi Mela hanya senyum dan menganggukkan kepalanya.

Biasanya di rumah sakit Bram selalu dibantu oleh Mela untuk mandi karena waktu itu Bram belum bisa bergerak sendiri karena memang waktu itu belum menunjukkan kesembuhannya namun sekarang karena Bram sudah bisa berjalan sedikit-sedikit dan bisa bergerak dengan leluasa, Mela berani meninggalkan Bram di kamar mandi sendiri.

Sedangkan di luar saat ini Alex sedang kalang kabut, karena istrinya tidak bisa ditemukan dibmanapun, bahkan Alex sudah meminta bantuan anak buahnya untuk mencari keberadaan istrinya itu, tapi hasilnya nihil hingga tiba-tiba security yang menunggu dan menjaga di pos menghampiri Alex yang sudah terlihat sangat ketakutan karena ia pikir jika Karin kabur.

"Bagaimana, apakah kalian sudah menemukan nyonya?'' Alex menatap anak buahnya itu.