"AAAAAAAAA..."
Arina dan yang lainnya segera keluar dari toilet ketika mendengar jeritan dari bilik Irona.
"Rona kenapa, tuh?" tanya Adara yang masih membetulkan posisi sabuknya.
DUK.. DUK.. DUK
"Ron? Lo baik-baik aja, kan?" teriak Arin
"Tolong! Ada ular" pekik Irona.
Mereka terkejut setengah mati. Dengan berlari sangat cepat Susi memberitahu Aksa. Ia bekerja sesuai feeling.
"Aksa.. Hah.. Hah..." Nafasnya terengah ketika memasuki kelas.
"Lo kenapa? Irona mana?" tanya Aksa resah.
"Irona di toilet. Ada ular yang masuk ke bilik dia"
"APA?"
Aksa segera berlari tanpa memperdulikan apapun. Yang ada di pikirannya hanya satu, Ironanya.
Galih dan yang lainnya pergi menyusul Aksa. Dengan berniat untuk membantu menangkap ular tersebut.
"Dimana?" tanya Aksa dengan wajah panik.
"Di dalem" ujar Arin yang sama khawatirnya.
"Sayang? Kamu di dalem?" ucap Aksa sedikit keras.