บท 193: Jatuh Cinta sama Cewek Aneh

Satria menoleh ke arah pintu. Setelah aku mengancing kemejaku kembali, dia baru melangkah menuju pintu. Aku sendiri pura-pura sibuk dengan kotak makan yang aku bawa. Kepergok bermesraan itu malu, dan nggak cukup sampai di situ. Seandainya jadi bahan gosip kan kacau.

Aku pikir Satria hanya akan keluar sebentar. Tapi, ini sudah lebih dari sepuluh menit dia belum kembali. Penasaran, aku menyusulnya keluar. Satria terlihat berbincang dengan seorang wanita, yang jelas itu bukan sekretarisnya. Apa dia Cassandra?

"Bang," panggilku, dan langsung mendapat sahutan dari Satria.

"Eh, Sayang. Sini." Satria menyuruhku mendekat. "Sayang, ini Cassandra atau yang biasa dipanggil Cassie. Dia itu teman sekolahku dulu sekaligus direktur marketing di sini." Satria mengenalkan wanita cantik bertubuh jangkung bak model itu padaku.

"Halo, Bu. Saya Cassie." Wanita itu mengulurkan tangannya padaku dengan senyum ramah.

"Rea," aku membalas singkat.