Di taman, tepat di luar istana, terdapat tamu-tamu yang sibuk berbincang-bincang dan berjalan-jalan. Kebanyakan dari mereka adalah anak-anak muda keluarga bangsawan, sementara sisanya adalah keluarga para pedagang. Masing-masing membawa gelas wine dengan sopan dan elegan.
Angele mengikuti gadis tadi masuk ke dalam istana, dan sampai ke ruang makan.
Ruangan itu sangat luas, dengan dinding berwarna emas dan karpet kuning tebal di lantainya. Beberapa orang pelayan sibuk meletakkan makanan-makanan di atas sebuah meja panjang.
Ada angsa bakar yang renyah, salad sayur berbagai warna, roti putih yang lembut, hati sapi yang sedap, dan sup madu yang kental.
Para tamu dapat memilih makanan yang mereka inginkan, dan para pelayan akan menyajikan wine saat minuman mereka habis.
Angele melihat para tamu, kemudian ia terfokus pada pria bangsawan paruh baya yang sedang berbicara dengan wanita bangsawan. Ia dikelilingi oleh bangsawan-bangsawan lainnya.