——••••——
Raka tampak ragu namun akhirnya dia memberanikan diri juga, dari pada tidak sama sekali. "Aku mau ngomong, Ki."
Kiya mundur sedikit memberi jarak ketika Raka turun dari motornya, melepaskan helm yang digunakannya dan di letakkan di atas motor.
"Ke taman, yuk?"
"Ha? Udah malam loh."
"Nggak apa-apa. Terang kan ada lampu."
"Tapi seram loh."
Raka terkekeh pelan sebelum akhirnya mengambil helm dari tangan Kiya dan meletakkannya di atas jok motor, bersebelahan dengan helm miliknya. "Ada aku kan, ngapain takut."
"Oh, kamu pawang hantu, ya?"
Dukung cerita ini dengan mengirimkan power stone serta komentar ya kakak readers, terima kasih...