Kenzo menatap pantai yang saat ini ada di hadapan mereka. "Ayo kita ke sana," ajak Kenzo menunjuk ke arah pantai yang ada ombak melintas.
"Mau!" teriak Sienna semangat.
"Kalau kamu mau, ke sana kecup dulu pipiku," pinta Kenzo.
Sienna menggeleng-gelengkan kepala. Dia tentu saja tidak mau melakukan hal itu.
"Tidak, aku enggak jadi bermain. Kita pulang saja," balas Sienna.
Kenzo mengusap lembut pipi Sienna. Kamu baperan sekali, Manis," kata Kenzo.
Sienna menepis tangan Kenzo. Dia yang hendak berjalan kembali tiba-tiba tangannya ditahan Kenzo.
"Jangan ngambek, Manis. Ayo kita naik kuda saja di sana. Pasti kamu akan menyukainya," ajak Kenzo menunjuk beberapa kuda yang sedang berdiri di sana bersama pawangnya.
"Naik kuda sepertinya menarik. Seandainya ada Arga di sini pasti lebih menyenangkan. Aku merindukannya," gumam Sienna.
Tangan Sienna tiba-tiba ditarik. Kenzo membawa Sienna menuju tempat kuda dan pawangnya berada.