ดาวน์โหลดแอป
54.18% Cinta Yang Belum Kelar / Chapter 162: Tunggulah, Aku akan memberikannya.

บท 162: Tunggulah, Aku akan memberikannya.

Gilang segera meraih Caca dalam pelukannya. " Oh, sayang!" Gilang mengelus punggung Caca dengan berlinang air mata.

Putri kecilnya itu sangat baik hati. Sehingga apa yang dilakukan pengasuhnya benar-benar dianggap hanya tidak sengaja. Benar mungkin anak kecil mudah di bohongi. Tapi Caca, dia hanya memiliki hati seperti mutiara.

Semua yang melihat Caca hanya menggeleng tidak percaya.

" Ini tidak bisa dibiarkan, Lang!" geram Rendra.

" Aku bisa mengatasinya, Ren," ucap Gilang sembari melepas pelukan dari putrinya.

" Siapapun yang berani menyakiti putri Papa. Dia akan mendapatkan balasan yang setimpal," ucap Gilang bergetar karena menahan tangis.

Dirinya sudah mencurigai Ardhan dan Anaya. Yang membuat hatinya kian merasa bersalah.

" Maafkan aku sudah mencurigaimu, Dhan. Dan terima kasih sudah menjaga Caca dengan baik. Kami pamit dulu dan akan menyelesaikan masalah yang seharusnya kami selesaikan," ucap Gilang pamit pada semua orang.


next chapter
Load failed, please RETRY

ของขวัญ

ของขวัญ -- ได้รับของขวัญแล้ว

    สถานะพลังงานรายสัปดาห์

    Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
    Stone -- หินพลัง

    ป้ายปลดล็อกตอน

    สารบัญ

    ตัวเลือกแสดง

    พื้นหลัง

    แบบอักษร

    ขนาด

    ความคิดเห็นต่อตอน

    เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C162
    ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
    • คุณภาพงานเขียน
    • ความเสถียรของการอัปเดต
    • การดำเนินเรื่อง
    • กาสร้างตัวละคร
    • พื้นหลังโลก

    คะแนนรวม 0.0

    รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
    โหวตด้วย Power Stone
    Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
    Stone -- หินพลัง
    รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
    เคล็ดลับข้อผิดพลาด

    รายงานการล่วงละเมิด

    ความคิดเห็นย่อหน้า

    เข้า สู่ ระบบ