" Sudahlah hentikan! Jika memang kalian berdua merasa nyaman satu sama lain, maka kalian tidak perlu menghiraukan apapun yang dikatakan orang lain " Ujar Diz sambil tersenyum manis
" Lantas bagaimana dengan kak Diaz dan kak Tania? " Cheva tersenyum polos kepada Diaz dan juga Tania. Mereka berdua hanya saling menatap satu sama lain
" Kenapa kamu jadi menargetkan kami? Kami kan sedang membicarakan hubungan kalian " Ujar Diaz berusaha mengelak dari pertanyaan Cheva
" Kami tidak menargetkan kak Diaz, hanya saja, apa salahnya jika kalian juga bersama? " Cheva kembali tersenyum
" Cheva, sebelumnya ku kira kamu itu orang yang sombong. Ternyata kamu itu adalah gadis yang gila, bagaimana bisa aku dengan Diaz?Setelah lulus sekolah, aku memutuskan untuk pergi kuliah keluar negri. Jadi aku bisa belajar manajemen bisnis dengan benar " Ujar Tania tenang, tapi perkataannya membuat Cheva, Diaz dan Lian terkejut dan menatap Tania
Hallo pembaca sekalian. Terima kasih sudah membaca novel ini.
Cara memberikan ulasan & batu kuasa itu gampang banget!
Di aplikasi, kalian pergi ke informasi novelnya, lalu scroll ke bawah & tekan tombol mengundi.
Untuk ulasan kalian tekan ulasan dibawah tombol mengundi lalu setelah itu tekan tombol bergambar pensil, lalu tulis deh ulasan kalian.
Gampang banget bukan? ;)
Kalian bebas mau kasi bintang berapa, mau kritik dan saran juga boleh