บท 347: 347 Masih dalam lamunan Amanda

merasa canggung, dan sudah lama tak saling menyapa. dan kini mereka ngobrol kembali.

Roy, merasa malu mendengar apa yang dikatakan oleh Arman. Sedangkan semua yang diktakan Arman memang benar, Roy mengkhinati Amanda denan sadar, tapi sekarang Roy baru menyesalinya, sungguh Arman merasa kecewa dengan sikap Roy tersebut.

Dulu Arman begitu mendukung percintaan Amanda dengan Roy, hingga mereka menjalin cinta dengan lamanya dan sampainke jenjang pernikahan. Tidak pernah menyangka kalau Roy akan tega mengkhianti Amanda. Pasangan merek dulu sanagat di gemari oleh banyak orang karena keromantisannya. Kenapa Roy begitu tega mengkhianati Amanda dengan kejamnya.

"Maafin saya, Kek. Karena sikap saya yang sangat jahat sama Amanda, saya memang lelaki bodoh, dan sangat bodoh ini." Penyesan Roy.