บท 165: Terciduk!

Perlindungan dan perhatian selama berada di rumah Cindy jelas mereka dapatkan. Hal itu juga yang membuat Nina dan Dara tidak pernah berhenti merasa bersyukur. Keputusan mereka untuk memilih kediaman Cindy sebagai tempat pelarian mereka sangat benar. Tidak ada yang tahu bagaimana jadinya seandainya bukan di sini. Mungkin, sudah sejak awal mereka sudah ketahuan.

Suasana tiba-tiba menjadi hening di atas sana. Nina dan Dara juga bisa mengatakan kalau mereka kembali dalam keadaan yang aman karena tidak ada lagi suara sedikitpun yang didengar oleh mereka. Mungkin, para prajurit itu sudah lelah dan akhirnya memutuskan untuk meninggalkan ruangan sana.

"Mereka sudah pergi." Dara mencoba memastikan dengan berada di dekat pintu masuk ruang rahasia itu. "Ya … mereka sudah pergi," ucapnya lagi. Lalu ia kembali duduk bersampingan dengan Nina di atas bangku.

"Kita sudah aman?"