Terlahir kembali sebagai Kamijou Touma di dunia crossover anime adalah sesuatu yang sama sekali tidak diharapkan oleh Saotome Ranma. Kehidupannya yang dulu di dunia sebelumnya tidak bisa dibilang sebagai kehidupan yang damai, tapi setidaknya tingkat bahaya yang ada di dunia sebelumnya tidak terlalu berbahaya. Tapi karena saat ini ia terlahir sebagai Kamijou Touma, Ranma tahu kalau kehidupannya di masa depan akan jadi jauh lebih kacau daripada kehidupannya di dunia sebelumnya.
Sebab Kamijou Touma adalah tokoh yang memiliki nasib yang bisa dibilang jauh lebih sial dan kacau daripada dirinya. Dan sekarang dia harus menjadi tokoh utama dari salah satu anime favoritnya di kehidupan keduanya, Ranma sampai dibuat bingung kenapa ia harus bereinkarnasi menjadi seseorang yang memiliki nasib buruk seperti Touma, seolah kekacauan yang terus menghantui hidupnya di masa lalu adalah kutukan yang tidak akan pernah bisa hilang dari hidupnya di manapun dia berada.
'Kakek tua sialan bernama Zelretch itu mengirimku ke dunia anime campur aduk untuk menjadi salah satu tokoh anime dengan nasib yang paling buruk! Sigh! Entah sekacau apa nasibku di masa depan nanti!' Bayi Ranma atau lebih tepatnya bayi Touma, yang sedang terbaring dibalut kain di tempat tidur bayi yang ada di kamar orang tuanya sedang berpikir keras, apa yang harus ia lakukan di masa depan nanti. Kalau ia bereinkarnasi tepat di dunia Toaru Majutsu no Index, Ranma setidaknya bisa menggunakan pengetahuan yang ia miliki mengenai anime itu untuk menghadapi semua masalah yang ia hadapi sebagai Kamijou Touma.
Tapi sekarang karena ia berada di dunia anime yang dicampur dengan anime lain, Ranma tidak yakin kalau pengetahuan yang ia miliki mengenai anime Toaru Majutsu akan berguna untuk masalah yang sudah pasti akan datang menghantui di masa depan.
'Sigh kehidupan baru yang harus aku jalani ini benar-benar membuatku merasa depresi! Tapi setidaknya kalau dibandingkan dengan Touma yang asli, aku jauh lebih unggul karena aku tahu cara memperkuat tubuhku dengan menggunakan ilmu bela diri, jadi kalau ada masalah yang muncul di hadapanku aku sudah memiliki modal untuk menghadapinya!'
"Bereinkarnasi menjadi salah satu tokoh paling sial di dunia anime, nasibmu benar-benar tetap kacau bahkan setelah kau berada di dunia yang baru Saotome Ranma," Kata Zelretch yang muncul dalam wujud semi transparan, melayang di atas tubuh Ranma yang terbungkus kain.
'Kakek tua!' Ranma berteriak keras di dalam hatinya, tepat setelah ia melihat Zelretch yang muncul dalam wujud yang mirip dengan hantu. 'Kenapa aku malah bereinkarnasi menjadi tokoh yang memiliki kesialan melebihi diriku! Apa kau tahu aku hampir menerima serangan jantung tepat setelah aku terlahir kembali, ketika aku mendengar namaku diucapkan oleh orang tuaku yang baru!'
(Zelretch menggunakan telepati supaya ia bisa mengetahui apa yang dikatakan Ranma di dalam hatinya, karena Ranma masih belum bisa bicara)
"Sudah kubilang bukan, kalau kau akan bereinkarnasi secara acak di dunia crossover anime. Jadi mana bisa kutahu kalau kau akan bereinkarnasi menjadi Kamijou Touma," Kata Zelretch yang merasa agak kasihan dengan nasibnya Ranma. "Aku datang ke tempat ini, menemuimu. Karena aku belum memberikan kepadamu cheat yang kau butuhkan untuk membantumu di kehidupanmu yang baru. Tampaknya aku datang di waktu yang benar-benar tepat."
'Cheat? Maksudmu seperti para reincarnator atau traverser yang bereinkarnasi atau disummon ke dunia lain dan mendapatkan cheat yang membuat mereka menjadi kuat?' Tanya Ranma.
"Yah, begitulah," Jawab Zelretch. "Tapi cheat apapun yang akan kau dapatkan nanti kuharap, kau tidak protes. Soalnya cheat yang kau dapatkan juga acak, sih."
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
'Haaaaah lagi-lagi acak,' Ranma merasa agak kecewa karena ia tidak bisa tahu cheat seperti apa yang akan ia dapatkan. Tapi ia bersyukur karena setidaknya ia akan mendapatkan sedikit bantuan di kehidupan barunya, Ranma hanya berharap kalau cheat yang ia dapatkan adalah cheat yang bagus walapun tidak overpowered. 'Tapi yah, lebih baik dapat satu cheat yang acak daripada tidak mendapatkan apapun sama sekali.'
"Yah, setidaknya kau tidak protes ketika kau tahu kalau kau akan mendapatkan cheat secara acak."
Selesai berbicara, Zelretch memunculkan sebuah kartu yang bergambar tanda tanya dan kartu itu melesat masuk ke dalam tubuh bayi Ranma/Touma.
Ranma bisa merasakan ada sesuatu yang unik muncul ke dalam tubuhnya, ketika kartu skill itu memasuki tubuhnya. Dan berkat instingnya Ranma bisa langsung merasakan kalau skill yang muncul di tubuhnya bukanlah skill yang biasa saja, melainkan skill yang sangat kuat!
'Perasaanku dan instingku mengatakan kalau skill yang kudapatkan bukanlah skill yang lemah! Kuharap instingku sama sekali tidak salah! Karena kalau aku mendapatkan skill yang jelek, itu berarti nasib burukku sebagai Kamijou Touma benar-benar sudah dimulai.'
"Setelah kartu skill itu masuk ke dalam tubuhmu, butuh waktu beberapa menit agar tubuhmu bisa berasimilasi dengan kekuatan apapun yang kau dapat," Kata Zelretch. "Baru setelah itu aku bisa mengetahui skill macam apa yang kau dapatkan dari kartu skill itu."
Setelah menunggu selama beberapa menit, Zelretch akhirnya memulai scan kepada tubuh Ranma menggunakan sihir untuk mengetahui kekuatan macam apa yang akan Ranma dapatkan dari Random skill card yang ia berikan kepada Ranma.
Dan betapa kagetnya Zelretch ketika ia mengetahui skill apa yang didapatkan oleh Ranma. Karena selain langka, skill yang didapatkan oleh Ranma bisa dibilang sedikit over power.
"Versi yang jauh lebih baik dari Empathy Mimicry milik Peter Petrelli, karena bisa dipakai untuk meniru bukan hanya kekuatan esper atau mutant saja tapi juga semua jenis kekuatan. Kali ini kau benar-benar beruntung Saotome Ranma."
'Kekuatan untuk meniru, kekuatan orang lain? Hmm syukurlah aku mendapatkan kekuatan yang cukup bagus! Sebagai seorang ahli bela diri sebenarnya aku merasa tidak enak mendapakan skill untuk meniru kekuatan orang lain,' Kata Ranma. 'Tapi karena aku harus menjalani kehidupan keduaku sebagai Kamijou Touma, kekuatan peniru akan sangat berguna!'
"Empathy Mimicry adalah kekuatan over powered yang akan membuatmu menjadi sangat seseorang yang sangat kuat. Ditambah Empathy Mimicry tidak akan bisa ditolak oleh Imagine Breaker karena Empathy Mimicry yang ada di tubuhmu berasal dari dimensi yang lebih tinggi. Makanya Imagine Breaker tidak akan bisa menolak atau menghilangkan Empathy Mimicry dan semua kekuatan yang kau tiru menggunakan Empathy Mimicry," Kata Zelretch.
'Hmm kalau aku bisa mengendalikan Imagine Breaker apakah itu berarti aku tidak akan sial?' Tanya Ranma.
"Imagine Breaker bukanlah penyebab Kamijou Touma menjadi sial, tapi energi negatif yang berasal dari mahluk astral yang tersegel di tangan kanan Kamijou Touma lah yang menyebabkan Kamijou Touma menjadi sial," Jawab Zelretch. "Kalau Imagine Breaker tidak ada, Kamijou Touma pasti sudah mati begitu ia lahir. Karena tidak ada segel yang mencegah para mahluk astral itu mengamuk, tapi karena masih ada energi negatif yang bisa keluar sedikit dari tangan kanannya Kamijou Touma. Makanya ia jadi sial, tapi Saotome Ranma kalau kau bisa mengendalikan Imagine Breaker dengan baik, kujamin kalau kau tidak akan sial."
Mendengar penjelasannya Zelretch, Ranma merasa lega. Karena setidaknya ia bisa menghindari nasib buruknya Touma walaupun hanya sedikit.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
'Pertanyaan terakhir sebelum kau pergi kakek tua, kenapa kau datang dalam wujud seperti hantu begitu! Dan tidak dalam wujud fisik?'
"Tubuhku tidak bisa pergi dari rumah tempat aku tinggal karena beberapa kendala, makanya aku mengirim setengah dari rohku ke tempat ini. Supaya aku bisa menemuimu," Kata Zelretch yang mulai menghilang dari kamar orang tua barunya Ranma karena wujud hantunya terlihat semakin transparan. "Keberadaanku di dimensi ini sudah hampir berakhir, sebelum aku menghilang sepenuhnya aku akan memberimu kutukan yang kau dapatkan dulu di Jusenkyou, sebagai hadiah perpisahan, tapi kali ini kau bisa mengendalikan kutukan itu dan air dingin dan air panas tidak lagi menjadi pemicu perubahanmu."
Ranma sebenarnya mau bilang kepada Zelretch kalau ia tidak membutuhkan kutukan dari Nanichuan di dunia yang baru. Tapi belum sempat ia berbicara, sebuah bola cahaya sudah memasuki tubuh Ranma dan tahu-tahu Zelretch sudah menghilang sepenuhnya dari ruangan tempat Ranma terbaring.
'Sialan kau Zelretch!' Teriak Ranma. 'Kenapa kau malah memberikan kutukan Nanichuan kepadaku padahal aku tidak membutuhkannya!'
Di dimensional gap tempat Zelretch tinggal, Zelretch tertawa terbahak-bahak ketika ia membayangkan apa yang akan dialami oleh Ranma kalau ia menggunakan kutukan Nanichuan yang ia berikan kepada Ranma sebagai prank. Ranma memang bisa mengendalikan kutukan itu, tapi Zelretch sudah memastikan kalau Ranma akan mengalami perubahan menjadi wanita secara acak ketika ia sudah remaja nanti sebagai Kamijou Touma. Walaupun efek acak itu bisa dihilangkan dalam sekejap menggunakan Imagine Breaker.
Beberapa tahun setelah Ranma terlahir kembali sebagai Kamijou Touma, Ranma mengalami waktu yang menyenangkan menerima rasa kasih sayang dari orang tua yang diberikan oleh Shiina dan Touya. Sesuatu yang tidak pernah ia terima dari secara penuh dari Nodoka dan Genma. Sebagai ayah Genma tidak pernah mengajarkan hal yang benar kepada Ranma, Genma selalu mengatakan kepada Ranma kalau sebagai seorang ahli bela diri kehormatan adalah hal yang harus mereka utamakan.
Tapi sayangnya kelakuan Genma yang suka membuat janji palsu dan berbagai macam perbuatan kriminal sama sekali tidak mencerminkan kehormatan dari seorang ahli bela diri. Dan Genma yang pemalas selalu menganggap Ranma sebagai mesin pembuat uang dan bukan sebagai anak lelakinya.
Satu-satunya hal baik yang diajarkan oleh Genma kepada Ranma ialah ilmu beladiri (Aliran beladiri tanpa diskriminasi) yang membuat Ranma menjadi kuat secara fisik dan mental. Karena latihan fisik yang harus Ranma lakukan sangatlah berat dan menjadi beban yang luar biasa untuk mentalnya. Untungnya selama empat belas tahun lebih melakukan perjalanan dengan Genma banyak sekali orang yang mengajarkan Ranma nilai moral yang benar, sehingga Ranma tidak tumbuh menjadi seperti ayahnya.
Nodoka memberikan kasih sayang yang tulus kepada Ranma sebagai seorang ibu, dan dia bisa mengubah sifatnya yang dulunya suka memaksa Ranma untuk bersikap jantan secara berlebihan. Tapi untungnya setelah banyak hal yang terjadi di antara mereka berdua, Nodoka bisa menjadi ibu yang jauh lebih baik untuk Ranma.
Ia bahkan bisa menerima wujud wanitanya Ranma dengan jauh lebih baik. Nodoka bahkan tidak lagi memaksa Ranma untuk menjadi lelaki di antara lelaki. Tapi sayangnya Ranma tidak bisa menikmati rasa kasih sayang dari Nodoka untuk waktu yang lama, karena ia harus mengorbankan dirinya supaya Nodoka bisa terus hidup. Dan itulah satu-satunya penyesalan yang ia rasakan di kehidupannya yang baru.
Sebagai Touma, Ranma mengalami hal buruk yang dialami oleh Touma yaitu kesialan yang berlebihan, yang mulai ia alami dari usia lima tahun. Tapi berkat latihan bela diri yang ia lakukan secara diam-diam dari usia tiga tahun, semua kesialan yang ia alami bisa ia atasi dengan cukup mudah. Selain latihan bela diri, Ranma juga berlatih untuk menggunakan Imagine Breaker yang berada di tangan kanannya agar ia bisa menggunakannya dengan lebih efiesien.
Karena latihan untuk mengendalikan Imagine Breaker jauh lebih sulit daripada berlatih beladiri, butuh waktu cukup lama bagi Ranma untuk melatih pengendalian Imagine Breaker supaya setidaknya ia bisa menggunakan Imagine Breaker untuk menahan kebocoran energi negatif dari tangan kanannya. Sehingga akhirnya Ranma tidak lagi mengalami kesialan lagi. Dan itu semua Ranma capai ketika ia berusia enam tahun.
Sejauh ini Ranma sama sekali tidak memiliki kesempatan untuk menggunakan Empathy Mimicry miliknya, karena di kota tempat ia tinggal sama sekali tidak ada orang lain yang memiliki kekuatan supranatural sama seperti dirinya.
Ranma tahu kalau di dunia crossover tempat ia menjalani kehidupan keduanya, ada kota akademi sama seperti di anime Toaru Majutsu. Dan Ranma merasa yakin kalau ia tidak akan pergi ke kota akademi, karena ia tidak dianggap sebagai pembawa sial oleh orang-orang di kotanya seperti Touma yang asli.
Tapi semua dugaannya Ranma terbukti salah ketika ada seseorang yang datang ke rumahnya ketika ia berusia tujuh tahun.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Hiko Seijuro XIII, ahli pedang terhebat di dunia sekaligus ayah dari Kamijou Shiina datang untuk menemui anak perempuan dan cucunya setelah ia tidak pernah menemui mereka lebih dari delapan tahun. Ketika Shiina menikahi Touya, delapan tahun sebelumnya Hiko sama sekali tidak menyetujui pernikahan antara Shiina dengan Touya. Terjadi pertengkaran besar antara Shiina dengan Hiko karena Hiko tidak merestui pernikahan anak perempuannya itu. Akibatnya mereka sama sekali tidak pernah bertemu lagi selama lebih dari delapan tahun. Tapi kali ini, Hiko membuang harga dirinya jauh-jauh karena ia sudah benar-benar rindu kepada Shiina dan ia ingin sekali menemui cucunya yang sama sekali belum pernah ia lihat. (Untuk bisa menemukan alamat rumah anak perempuannya ia harus melakukan usaha yang cukup keras, karena ia tidak pandai menggunakan teknologi modern)
Ketika Hiko sampai di depan rumah anak perempuannya, di halaman rumah itu ia melihat seorang anak kecil berusia tujuh tahun sedang melakukan gerakan bela diri rumit yang seharusnya tidak bisa dikuasai oleh anak berumur tujuh tahun. Tentu saja Hiko dibuat terkejut dan bingung dengan apa yang baru saja ia lihat, karena sebelumnya ia belum pernah melihat seorang anak kecil melakukan gerakan beladiri yang rumit dengan begitu mahir. Bahkan dia saja yang disebut sebagai jenius bela diri terhebat di Jepang ketika ia masih kecil, baru bisa melakukan gerakan yang sama rumitnya dengan gerakan yang dilakukan oleh anak kecil itu, ketika ia berusia belasan.
Di saat Hiko melihat wajah anak itu secara detail, ia menyadari kalau wajah anak itu memiliki kemiripan dengan anak perempuannya. Ketika itulah ia langsung tahu kalau anak kecil yang sedang berlatih bela diri di halaman rumah anak perempuanya adalah cucunya yang belum pernah ia temui. Hiko lalu mendekati anak kecil itu dan bertanya kepadanya;
"Hei nak, apa yang sedang kau lakukan disini?"
"Hmm? Aku sedang berlatih supaya badanku tidak menjadi kaku," Jawab Ranma yang dibuat bingung dengan kemunculan seorang lelaki dengan badan tinggi memakai jubah aneh dan memiliki katana yang terselip di pinggangnya. "Memangnya kenapa? Kenapa paman tiba-tiba bertanya seperti itu kepadaku?"
"Gerakan yang kau peragakan itu hampir mustahil untuk dilakukan oleh anak kecil seumur dirimu," Kata Hiko menjelaskan. "Gerakan yang kau lakukan seharusnya hanya bisa dilakukan oleh ahli bela diri yang setidaknya sudah berlatih selama belasan tahun, aku jadi ingin tahu siapa yang melatihmu sampai-sampai kau bisa melakukan gerakan macam itu."
"Tidak ada yang melatihku," Kata Ranma yang merasa agak terganggu dengan keberadaan Hiko. "Aku menciptakan sendiri semua gerakan bela diri yang baru saja paman lihat, setelah aku merasa terinspirasi dengan adegan bela diri di film kung fu yang kutonton."
Ranma merasa tidak enak harus berbohong kepada orang lain, tapi ia tidak punya pilihan lain dalam hal ini. Karena tidak mungkin bagi Ranma untuk mengatakan kepada semua orang kalau ia adalah orang yang bereinkarnasi dari dimensi lain dan semua gerakan bela diri yang ia lakukan adalah sesuatu yang ia pelajari di kehidupannya yang dulu. Ranma merasa kalau tidak akan ada orang yang mempercayainya.
"Hmm bisa membuat gerakan serumit itu karena terinspirasi film kungfu? Bakat bela dirimu benar-benar luar biasa nak," Kata Hiko yang merasa kalau Ranma tidak berkata jujur kepadanya. "Aku juga seorang ahli bela diri, lho. Apa kau mau melakukan sparring sederhana denganku? Aku ingin tahu seberapa kuat dirimu nak."
"Hmm sparring? boleh saja!" Kata Ranma yang merasa senang karena akhirnya ia bisa bertarung melawan seseorang. "Tapi sebelum kita sparring boleh aku tahu namamu, paman? Tidak enak rasanya bertarung melawan seseorang tanpa mengetahui nama orang yang akan kau lawan!"
"Namaku adalah Hiko Seijuro ke tiga belas, pewaris terakhir dari aliran pedang kuno Hiten Mitsurugi." Kata Hiko. "Karena aku sudah memberitahukan namaku kepadamu, sekarang giliranmu untuk memperkenalkan diri, nak."
"Namaku adalah Kamijou Touma, dan aku benar-benar tidak sabar untuk melakukan sparring denganmu paman!"
Author Note: Di chapter selanjutnya, Ranma akan di panggil Touma secara penuh supaya pembaca tidak merasa pusing.
ความคิดเห็นย่อย
คุณลักษณะความคิดเห็นย่อหน้าอยู่ในขณะนี้บนเว็บ! เลื่อนเมาส์ไปที่ย่อหน้าใดก็ได้แล้วคลิกไอคอนเพื่อเพิ่มความคิดเห็นของคุณ
นอกจากนี้คุณสามารถปิด / เปิดได้ตลอดเวลาในการตั้งค่า
เข้าใจแล้ว